TIMES JATIM, SURABAYA – Pemerintah Kota atau Pemkot Surabaya mendukung penuh Deklarasi Pilkada Serentak 2024. Hal tersebut diutarakan Penjabat Sementara (PJs) Wali Kota Surabaya Restu Novi Widiani, Selasa (8/10/2024). 

Kehadirannya di kawasan Kota Lama Surabaya yang merupakan venue deklarasi, membuktikan bahwa Kota Surabaya secara bersama-sama bersinergi mengamankan pelaksanaan Pilkada Serentak 2024.

"Pemkot Surabaya bersama dengan Forkopimda, KPU Surabaya, KPU Jatim, dan Bawaslu bersama-sama mengamankan pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 di Surabaya," jelasnya saat ditemui usai Serah Terima Maskot Pilkada 2024.

Deklarasi ini, lanjutnya, juga untuk menjaga netralitas serta menciptakan suasana yang aman dan kondusif. 

"Mari bersama-sama berpartisipasi dalam pesta demokrasi. Dengan begitu, peserta pemilih lebih banyak dari tahun kemarin. Target kami diatas 76 persen," jelas Restu Novi. 

Sementara itu, Subairi Komisioner KPU Kota Surabaya bidang Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan Sumber Daya Manusia (SDM) mengatakan, pihaknya akan berkeliling ke 31 kecamatan untuk memastikan persiapan Pilkada Serentak 2024.

"Setelah serah terima maskot Pilkada 2024 dari Kota Mojokerto, kami akan berkeliling ke 31 kecamatan untuk memastikan teman-teman PPK siap melakukan sosialisasi terjun ke masyarakat untuk berpartisipasi aktif memilih," katanya. 

Tak hanya itu, Bairi, sapaan karibnya, juga mengagendakan KPU untuk goes to school, university hingga pesantren. 

"Karena Pilkada Serentak ini bukan hanya memilih Walikota dan Wakil Walikota saja, tapi juga Gubernur beserta wakilnya. Karena itu kami akan gencarkan untuk sosialisasi," pungkasnya. (*)