https://jatim.times.co.id/
Berita

Minta Kubu 02 Tak Bawa-bawa Namanya, Ahmad Dhafir: Jangan-jangan Nama Mereka Tak Laku

Jumat, 25 Oktober 2024 - 17:22
Minta Kubu 02 Tak Bawa-bawa Namanya, Ahmad Dhafir: Jangan-jangan Nama Mereka Tak Laku Ketua DPC PKB Kabupaten Bondowoso saat dikonfirmasi di rumah dinasnya (FOTO: Moh Bahri/TIMES Indonesia)

TIMES JATIM, BONDOWOSO – Nama Ketua DPC PKB Bondowoso, Ahmad Dhafir selalu diisukan tidak sepenuhnya mendukung pasangan Ra Hamid-Ra As'ad (Rahmad). Bahkan dia kerap diisukan berada di barisan lawan. 

Tidak hanya itu, banyak isu yang beredar yang membenturkan Ahmad Dhafir dengan  Paslon 01 lantaran sempat berlawanan pada Pilkada sebelumnya. 

Isu ini kemudian dibantah oleh pria yang menjabat Ketua DPRD Bondowoso tersebut. Dia menduga hal itu sengaja dihembuskan untuk memecah belah semata. 

Dhafir menegaskan, jika pada Pilkada sebelumnya tidak dalam satu barisan. Dia memastikan hal itu adalah yang wajar dalam dinamika politik. 

“Saya merasa tidak punya musuh. Dengan siapapun saya bersahabat. Musuh saya sekalipun di saat dia benar saya katakan benar. Sahabat saya di saat salah saya katakan salah,” kata dia. 

Dia sebagai Ketua DPC PKB menegaskan akan bergerak betul untuk memenangkan Rahmad. Apalagi demi percepatan pembangunan di Kabupaten Bondowoso. 

Sementara terkait namanya yang sering diseret ke kubu sebelah. Dia menilai lawan Rahmad ingin memanfaatkan namanya untuk mendapatkan dukungan. 

“Kenapa harus pakai nama saya. Wong saya sudah ketua tim pemenangan Rahmad dan saya punya tanggung jawab,” terang dia. 

Dia memastikan tidak akan mengkhianati amanah yang telah diberikan kepadanya. Yakni sebagai ketua tim pemenangan Rahmad. 

“Kalau kemudian ada yang menebar isu. Saya berpikir sederhana, kenapa harus menjual nama saya. Jangan-jangan tidak laku dijual,” sindir dia. 

Seharus kubu sebelah menjual keunggulan dan kualitasnya. Seperti visi dan misinya. Tanpa harus membawa-bawa namanya.

“Makanya saya katakan jangan bawa nama saya ke 02, saya ketua tim 01,” tegas ketua DPRD Bondowoso lima periode tersebut. 

Dia memiliki tanggung jawab tidak hanya pada partai. Tetapi pada masyarakat yang diajak memilih 01. 

Dia mengaku mendengar soal isu dukungan setengah hati tersebut. Bahkan ada banyak yang mempertanyakan itu padanya. 

“Saya sampaikan, saya bukan orang bodoh. Saat saya diberi amanat tidak mungkin saya mengkhianati. Tentu saya bertanggung jawab berjuang memenangkan Rahmad,” tegas dia, Jumat (25/10/2024). (*)

Pewarta : Moh Bahri
Editor : Yatimul Ainun
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.