TIMES JATIM, SURABAYA – Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur nomor 2, Khofifah Indar Parawansa- Emil Dardak melaunching video klip lagu berjudul Hidup Adalah Perjuangan, Senin (28/10/2024) di Sky Lounge Alana Hotel Malang. Lagu ini merupakan karya Dewa 19 feat Khofifah - Emil, yang dibuat pada  masa kampanye Pilkada 2024.

Emil Dardak dalam acara launching tersebut menceritakan bagaimana awal mula ide untuk membuat lagu bersama Dewa 19 ini bisa muncul. Dia menyebut, hal itu muncul ketika foto lawas Khofifah bersama pentolan Dewa 19 pada masa lalu kembali muncul.

"Jadi ada sebuah foto ikonik dimana dalam foto tersebut ada foto bu Khofifah sedang naik becak, dan yang mengendarai itu mas Dhani. Itu foto sekitar tahun 2013," ucapnya.

Dari situ, Emil lantas mencoba berdiskusi dengan beberapa pihak yang dekat dengan Ahmad Dhani, dengan maksud agar dia bisa berdiskusi langsung untuk membuat sebuah lagu.

Alhasil, pertemuannya dengan suami Mulan Jameela itu membuah kesepatakan mereka akan membuat sebuah lagu bersama, yang kini diberi judul Hidup Adalah Perjuangan.

"Video klip ini kita ambil di Kota Surabaya," kata dia. Dalam lagu ini, Emil yang juga mantan vokalis band menjadi vocal utama, dibarengi dengan Khofifah dan Ahmad Dhani sebagai backing vocal.

Di tempat yang sama, Khofifah Indar Parawansa menambahkan, bahwa lagu Hidup Adalah Perjuangan ini mempunyai energi yang sangat positif untuk mengajak orang-orang agar optimis dalam menyongsong masa depan. Dia juga menyebut, bahwa judul lagu ini juga sangat kental dengan nasihat-nasihat KH Abdurahman Wahid atau Gus Dur.

"Selama saya mendampingi Gus Dur, ada banyak petuah yang saya ingat. Salah satunya beliau sering mengucapkan, 'hidup adalah perjuangan, setiap perjuangan butuh pengorbanan, dan setiap pengorbanan mempunyai pahala yang besar'," kata dia.

Produser video klip Hidup Adalah Perjuangan, Gagah Eko Wibowo menjelaskan, bahwa proses take video klip ini terbilang sangat singkat. Atau hanya sekitar 1 jam saja.

"Jadi sebenarnya ada 2 hari prosesnya. Hari pertama take video, itu sekitat 1 jam. Kemudian hari kedua recording audionya," kata dia.

"Semuanya berjalan cepat, tidak lama. Sepertinya memang bu Khofifah dan mas Emil ini berbakat," canda dia.

Pria yang juga sebagai owner Alana Hotel Malang ini menyebut, lagu ini mengisahkan tentang sebuah perjuangan. dan menurutnya, hal ini sangat relate dengan kondisi saat ini, dimana Khofifah dan Emil sedang berjuang untuk bisa kembali membangun Jatim dalam Pilkada.

"Jadi sangat relate dengan bu Khofifah dan mas Emil yang sedang melakukan Perjuangan untuk membangun jatim yang sudah baik ini menjadi lebih baik lagi," pungkasnya. (*)