https://jatim.times.co.id/
Berita

Banyuwangi Unggulkan TPS3R, Inovasi Penanganan Sampah yang Berkelanjutan

Minggu, 13 Oktober 2024 - 21:25
Banyuwangi Unggulkan TPS3R, Inovasi Penanganan Sampah yang Berkelanjutan TPS3R Sumberberas, Kecamatan Muncar, Banyuwangi (Foto: Humas Pemkab for TIMES Indonesia)

TIMES JATIM, BANYUWANGIKabupaten Banyuwangi terus menunjukkan komitmen kuatnya dalam menangani isu lingkungan dengan mengunggulkan program Tempat Pengelolaan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS3R).

Saat ini, sebanyak 26 TPS3R telah tersebar di berbagai kecamatan, termasuk di Muncar yang berhasil meraih predikat TPS3R Terbaik Nasional.

Banyuwangi memiliki sejumlah program persampahan, mulai bank sampah, pembangunan TPS3R  hingga berbagai inovasi penanganan sampah yang melibatkan pihak swasta maupun masyarakat.

Pemkab Banyuwangi sendiri telah menjadikan penanganan sampah sebagai prioritas program pembangunan sehingga penanganannya cukup komprehensif, dari hulu ke hilir.

Menurut Plt Bupati Banyuwangi Sugirah, pihaknya membuat regulasi persampahan, mulai peraturan daerah, peraturan bupati, hingga Surat Edaran tentang pengelolaan dan pengurangan penggunaan plastik.

"Kami juga menetapkan pengelolaan persampahan sebagai salah satu indikator penilaian dalam rapor desa, yang akan menentukan alokasi anggaran tiap desa,” kata Plt Bupati Banyuwangi Sugirah.

Selain itu Pemkab juga getol kampanye perubahan perilaku kepada masyarakat  dan membentuk Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Persampahan.

“Kami juga aktif berkolaborasi dengan beberapa pihak untuk menangani sampah termasuk didukung aktif warga pegiat persampahan. Banyuwangi juga mendapat dukungan dari pemerintah Norwegia dalam pembangunan TPS 3R Tembokrejo dan di Balak,” lanjut Sugirah.

Saat ini, di Banyuwangi telah dibangun dan dioperasikan 26 TPS3R di sejumlah kecamatan. Di antaranya TPS3R Balak yang berkapasitas pengolahan mencapai 84 ton per hari dengan sasaran 55.491 rumah tangga.

Sementara TPS3R Muncar setiap bulannya, rerata sampah yang dikelola 12-25 ton per hari dengan menyisakan residu ke TPA hanya 2 ton per hari.

Selain itu, Banyuwangi juga bekerjasama dengan NGO Sungai Watch yang berfokus pada penanganan sampah di sungai dan laut dengan memasang jaring penghalang. "Kami juga didukung Norwegia yang segera membangun pabrik pengolahan sampah plastik low value," tambah Sugirah. 

Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Dwi Handayani, mengatakan TPS3R adalah solusi pengelolaan sampah yang berkelanjutan. "Kami terus berupaya mengurangi sampah dengan prinsip 3R melalui pembangunan TPS3R," ucap Yani.

Pemkab telah menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk NGO dan perusahaan swasta. Salah satu inisiatifnya adalah Project STOP, yang mendukung pembangunan dua TPS3R di Kecamatan Muncar.

Di antaranya, TPS3R Bio Mandiri Lestari di Desa Tembokrejo dan TPS3R Sidoayu di Desa Sumberberas. Tak hanya itu, project ini turut membantu penyediaan sarana dan prasarana persampahan pada desa-desa di Kecamatan Muncar.

TPS3R Bio Mandiri Lestari di Desa Tembokrejo memiliki kapasitas 20 ton per hari dan melayani empat desa. Bahkan berhasil mengekspor sampah plastik ke Austria, Kanada, dan Malaysia. TPS3R ini bahkan menjadi terbaik nasional oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.  

"Tak hanya mengurangi sampah, program ini juga membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat," ungkap Yani.

Sementara itu, TPS3R Sidoayu di Desa Sumberberas berkapasitas 25 ton per hari dan melayani enam desa. Pemkab juga menyediakan sarana dan prasarana seperti kendaraan pengangkut sampah dan tempat sampah.

Untuk mendukung operasional di wilayah selatan, pemkab tengah mempersiapkan pembangunan TPST (Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu) di Desa Karetan, Kecamatan Purwoharjo, dengan kapasitas 167 ton/hari. TPST ini direncanakan akan melayani delapan kecamatan.

Di wilayah utara Kabupaten Banyuwangi, pembangunan TPST dan TPA Wongsorejo akan dilakukan dengan kapasitas 500 ton per hari di lahan seluas 15 hektar. Sistem RDF (Refuse Derived Fuel) akan digunakan untuk mengurangi residu sampah di TPA ini. (*)

Pewarta : Syamsul Arifin
Editor : Ronny Wicaksono
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.