https://jatim.times.co.id/
Berita

Dimulai, Rekonstruksi Badan Jalan Gondanglegi Sampai Simpang Balekambang

Kamis, 24 Oktober 2024 - 19:57
Dimulai, Rekonstruksi Badan Jalan Gondanglegi Sampai Simpang Balekambang Aktivitas penyiapan lahan di Desa Wonokerto, Bantur, untuk direksi keet, penempatan alat berat, material dan bathcing Plant, yang digunakan selama pengerjaan rekonstruksi jalan Gondanglegi-Simpang Balekambang, Kamis (24/10/2024). (Foto: DPUBM)

TIMES JATIM, MALANG – Pekerjaan fisik rekonstruksi ruas Jalan Gondanglegi sampai Simpang Balekambang, Kabupaten Malang, dimulai sejak Selasa (22/10/2024). Pekerjaan awal untuk jalan Gondanglegi-Balekambang ini berupa persiapan badan jalan. 

Untuk pekerjaan awal ini, beberapa alat berat sudah mulai didatangkan secara bertahap.

Kepada TIMES Indonesia, Kepala Dina PU Bina Marga Kabupaten Malang, Khairul Isnaidi Kusuma menjelaskan, di tahun 2024 ini, pembangunan rekonstruksi jalan Gondanglegi - Simpang Balekambang adalah tahap awal. 

rekonstruksi-jalan-2.jpgKepala Dina PU Bina Marga Kabupaten Malang, Khairul Isnaidi Kusuma, saat meninjau pekerjaan awal dimulainya pekerjaan awal Jalan Gondanglegi-Simpang Balekambang, belum lama ini. (Foto: Amin/TIMES Indonesia)

Pekerjaannya, mempersiapkan Direksi Keet atau pembangunan bangunan semi permanen sebagai kantor lapangan atau site office, dan penyiapan lahan untuk penempatan alat berat.

"Beberapa hari ini masih dilakukan penyiapan lahan di Desa Wonokerto Kecamatan Bantur untuk direksi keet, juga penempatan alat berat, material dan bathcing plant," kata Khairul Isnaidi atau yang karib disapa Oong, Kamis (24/10/2024). 

Untuk Batching Plant atau fasilitas industri yang dibangun, lanjutnya, akan digunakan untuk memproduksi beton ready mix atau beton pracetak dalam jumlah besar, sebagai material yang dibutuhkan selama pengerjaan jalan. 

Sebelumnya, sudah dilakukan pekerjaan awal berupa penebangan pohon, pekerjaan land clearing atau pembukaan dan pembersihan lahan, juga pemindahan utilitas, seperti tiang listrik, telepon, atau rambu-rambu lalu lintas. 

Pembersihan lahan dan pemindahan utulitas ini, karena harus dilakukan pelebaran jalan di kanan-kiri sepanjang jalur Gondanglegi-Simpang Balekambang. 

Oong menambahkan, di tahun ini juga dilakukan sebagian pekerjaan pondasi jalan, yaitu Lapis Pondasi Aggregat Kelas A (LPA) dan Lapis Pondasi Aggregat Kelas B (LPB), pada LOT A (ruas pertigaan Gondanglegi - Wonokerto) maupun LOT B (ruas Wonokerto- Simpang Balekambang). 

Pekerjaan rekonstrukisi jalan ini, jelas Khairul, merupakan pekerjaan multiyears atau yang masa pelaksanaannya lebih dari satu tahun anggaran. Rencananya, rekonstruksi jalan Gondanglegi-Simpang Balekambang ini dikerjakan mulai Oktober 2024, dan berakhir pada tahun anggaran 2026 mendatang. 

Pelaksana pekerjaannya, adalah dari Balai Besar Jalan Nasional (BBJN) Jatim-Bali, dan merupakan bantuan dari pemerintah melalui Kementerian PUPR RI. Sumber dananya, berasal dari Loan atau pinjaman ringan dari Islamic Development Bank (IsDB) atas usulan Pemerintah Kabupaten Malang. 

rekonstruksi-jalan-3.jpg

"Karena ini proyek multiyears, maka kami memohon doa restu kepada masyarakat Kabupaten Malang, agar pelaksanaan pekerjaan rekonstruksi jalan berjalan lancar dan aman," ujar Oong. 

Pekerjaan rekonstruksi jalan Gondanglegi-Simpang Balekambang tersebut sampai selesai, lanjutnya, diharapkan akan dapat mewujudkan pertumbuhan ekonomi masyarakat yang inklusif dan berkelanjutan, khususnya di sektor pariwisata serta multiplier efect lainnya. 

Dikatakan, jalan Gondanglegi-Simpang Balekambang yang baru nanti, mendukung konektivitas antarkawasan dan antarwilayah. Serta, terwujudnya pembangunan infrastruktur dari wilayah pinggiran sebagai wujud pemerataan pertumbuhan ekonomi wilayah, terutama di wilayah Malang Selatan.

Jika pekerjaan rekonstruksi jalan dari Gondalegi-Simpang Balekambang selesai, kata Oong, maka akan lebih mempermudah aksesibilitas masyarakat, serta memperlancar mobilitas wisatawan lokal, regional, wisatawan dalam negeri maupun mancanegara, menuju wisata Pantai Malang Selatan.

Untuk diketahui, jalan Gondanglegi-Simpang Balekambang yang sedang dikerjakan ini sepanjang kurang lebih 31 kilometer, dan akan diperlebar dengan lebar badan jalan 10 meter, sisanya 3-5 meter untuk bahu jalan dan drainase. 

Terpisah, Camat Bantur, Bayu Jatmiko mengungkapkan, berterima kasih atas terlaksananya pembangunan peningkatan jalan yang melintasi wilayah Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang. 

Terlebih, sebelumnya juga tengah dilakukan peningkatan jalan berupa rabat beton yang melewati akses jalur Purboyo tersebut. 

Bayu mengatakan, ada dua akses jalan di Kecamatan Bantur selain akses jalan nasional Balekambang - Gondanglegi. Yakni, akses dari arah Barat yaitu jalan ke arah Purboyo.

"Dengan digarapnya akses jalur barat tersebut, maka tinggal fokus penyelesaian proses pekerjaan jalan nasional Gondanglegi-Simpang Balekambang, yang kini sedang berlangsung," demikian pria yang sebelumnya Sekretaris Camat Turen ini. (*)

Pewarta : Khoirul Amin
Editor : Ferry Agusta Satrio
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.