https://jatim.times.co.id/
Berita

Hendro Puspito Raih Gelar Doktoral PSDM Unair Surabaya dengan Predikat Cumlaude

Kamis, 24 Oktober 2024 - 20:37
Hendro Puspito Raih Gelar Doktoral PSDM Unair Surabaya dengan Predikat Cumlaude Hendro Puspito berhasil meraih gelar Doktor dalam Sidang Terbuka di Program Studi Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) Pascasarjana Universitas Airlangga Surabaya.(foto: Rudi Mulya/TIMES Indonesia)

TIMES JATIM, SURABAYA – Pengusaha muda Hendro Puspito berhasil meraih gelar Doktor dalam Sidang Terbuka di Program Studi Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) Pascasarjana Universitas Airlangga Surabaya.

Dalam disertasi yang berjudul “Peran Dynamic Owner Capabilty dan Agility dalam Meningkatkan Kinerja Perusahaan di HIPMI Jawa Timur“ Hendro berhasil lulus dengan predikat dengan Pujian atau Cumlaude yang digelar di Gedung Pascasarjana Universitas Airlangga Surabaya, Kamis (24/10/2024).

Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Timur, Mia Amiati menjadi salah satu penyangga dalam sidang terbuka Hendro Puspito tersebut. Tak hanya itu pejabat di lingkungan Pemprov Jawa Timur diantaranya adalah Kepala Brida Jatim Dr. Andriyanto, S.H, Pj Bupati Pasuruan Dr Nurcholis,  Kepala Bidang Semusim Binas Perkebunan (Disbun) Jatim Prajowo Bayu Suwondo Putra Phd dan pimpinan Ponpes Lirboyo Kediri  H. Muhammad Abdurrahman al-Kautsar atau yang dikenal Gus Kautsar juga menjadi penyangga.

Di hadapan penguji, Hendro berharap bisa berkontribusi dan membantu perusahaan di Jawa Timur, agar semakin berkembang dan maju. Sebab seorang pengusaha harus mampu mengembangkan Dynamic Capailty, agar perusahaannya bisa bersaing dan tumbuh lebih besar lagi, utamanya dalam mencetak lapangan pekerjaan. 

“Jadi desertasi yang saya ambil itu memang tujuannya bagaimana peran daripada seorang pengusaha bisa mengembangkan Dynamic Capability dan itu kuncinya supaya perusahaan bisa lebih maksimal dengan variable sosial capital, political test. Tujuannya agar performa perusahaan lebih berkembang pesat," katanya.

Lebih lanjut, pengusaha muda yang hobby touring motor besar atau Harley Davidson ini mengungkapkan jika pengusaha atau perusahaan yang sukses tidak hanya menciptakan nilai ekonomi, tetapi juga memiliki tanggung jawab sosial yang besar. Dengan kata lain, perusahaan memiliki peran strategis dalam pembangunan nasional.

"Sebagai Pengusaha, tentu kita kerja atau berbisnis secara maksimal dan baik. Maka perusahaan ketika mendapatkan hasil maksimal bisa memberikan kontribusi yang besar kepada bangsa dan negara," ungkapnya.

Hendro-Puspito-2.jpg

Hendro menjelaskan, desertasi tersebut diharapkan menjadi sumbangsih yang berarti agar pengusaha di HIPMI Jatim memiliki peran yang sangat strategis dalam mewujudkan visi misi pemerintah yang baru Prabowo-Gibran dan Indonesia Emas di tahun 2045.

Ia berharap agar pengusaha memiliki keterlibatan langsung dengan masyarakat dan bersinergi dengan pemerintah, memiliki potensi besar untuk menjadi motor penggerak pembangunan ekonomi.

“Nah maka daripada itu desertasi ini bisa diterapkan bagi teman-teman yang tergabung di HIPMI Jawa Timur, tentunya pengusaha muda yang memiliki keterlibatan langsung dengan masyarakat bersinergi dengan pemerintah. Kedepan bisa menjadi bagaian terwujudnya Indonesia Emas 2045,” harapnya.

Hendro mengakui banyak tantangan yang harus dihadapi ketika menyelesaikan studi S3 di Pascasarjana Pengembangan Sumber Daya Manusia atau PSDM Unair Surabaya. Meski demikian, dengan iklim akademis yang nyaman, Ia merasa berayukur berhasil menyelesaikan studinya dengan baik dengan nilai yang optimal (cumlaude).

“Ketika awal waktu pandemi covid dulu perkuliahan masih daring, awalnya mengisi kekosongan tetapi ilmu yang kita dapat di PSDM ini bagaimana membentuk pemimpin karena S3 PSDM fokusnya di leadership," jelasnya.

"Pesan saya, pemimpin yang terbaik dalam memberikan kontribusi maksimal terhadap pemerintahan negara kita, maka kuliahnya di S3 PSDM Unair ini,” sambungnya.

Hendro mengapresiasi, bagaimana gedung Pascasarjana Unair Surabaya sudah bagus dan megah. Sangat nyaman dengan sarana dan prasarananya.

“Sekarang gedung Pascasarjana Unair sudah bagus dan sarana dan prasarana sudah oke. Harus ada entrepreneur supaya ada hiburannya dan tidak tegang. Mungkin ada festival budaya atau kreatif seni, agar kedepan orang tidak takut kuliah dan lebih banyak yang tertarik,” ujarnya

Lebih lanjut, Hendro mengatakan, dalam dunia bisnis yang semakin kompetitif, pengusaha dituntut untuk terus belajar dan mengembangkan diri. 

Karena itu, pengusaha muda harus meningkatkan kapasitas dan kompetensi adalah dengan melanjutkan studi ke jenjang S2 atau S3. Meski terlihat sebagai langkah yang menyita waktu dan energi, namun manfaat yang diperoleh jauh lebih besar daripada pengorbanannya.

 “Dalam penelitian ini, harapan saya bisa menjadi tambahan ilmu baru supaya teman-teman pengusaha muda, HIPMI bisa lebih meningkatkan capabilitas sebagai pemimpin perusahaan, owner usaha atau bisnis. Tentu hasilnya bisa berkembang dan mendukung perekonomian bangsa Indonesia,” ucapnya. (*)

Pewarta : Rudi Mulya
Editor : Wahyu Nurdiyanto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.