https://jatim.times.co.id/
Berita

Tentara Korea Utara Mulai Dikerahkan di Perbatasan Rusia-Ukraina

Jumat, 25 Oktober 2024 - 13:47
Tentara Korea Utara Mulai Dikerahkan di Perbatasan Rusia-Ukraina Tentara Korea Utara saat berbaris di Lapangan Kim Il Sung di Pyongyang, Korea Utara. (FOTO: Kyiv Independent/AFP/Getty Images)

TIMES JATIM, JAKARTATentara Korea Utara yang dikirim ke Rusia mulai dikerahkan ke wilayah Kursk, wilayah perbatasan Rusia tempat pasukan Ukraina melakukan serangan besar-besaran bulan Agustus lalu.

Keberadaan pasukan Korea Utara yang dikerahkan Rusia itu terdeteksi Badan intelijen Ukraina, Kamis (24/10/2024) waktu setempat.

Dinas intelijen militer Ukraina mengatakan, bahwa unit Korea Utara pertama yang dilatih di Rusia telah dikerahkan di wilayah Kursk, wilayah perbatasan Rusia tempat pasukan Ukraina melancarkan serangan besar pada bulan Agustus.

Sebelumnya, Rusia membantah laporan tentang pengerahan pasukan Korea Utara itu sebagai "berita palsu".

Namun Presiden Rusia, Vladimir Putin mengakui, bahwa Rusia memiliki kewajiban untuk melaksanakan perjanjian kemitraan dengan Korea Utara.

Putin juga tidak membantah bahwa pasukan Korea Utara saat ini berada di Rusia.

"Unit-unit pertama militer Korea Utara yang dilatih di tempat pelatihan Rusia timur itu telah tiba di zona pertempuran perang Rusia-Ukraina. Khususnya, pada 23 Oktober 2024, kehadiran mereka tercatat di wilayah Kursk," kata badan intelijen Ukraina dalam sebuah pernyataan yang dikutip TIMES Indonesia, Jumat (25/10/2024).

Badan Intelijen Ukraina bahkan mengatakan totalnya sekitar 12.000 tentara Korea Utara, termasuk 500 perwira dan tiga jenderal, sudah berada di Rusia, mengikuti pelatihan di lima pangkalan militer Rusia.

"Wakil Menteri Pertahanan Rusia, Yunus-Bek Yevkurov ditunjuk bertanggung jawab untuk mengawasi pelatihan militer Korea Utara," kata badan tersebut.

Seorang pejabat AS mengatakan, Amerika Serikat telah melihat laporan Ukraina mengenai pasukan Korea Utara di Kursk dan sedang berupaya untuk menguatkan laporan tersebut.

Sebelumnya Ukraina telah meminta sekutu-sekutunya untuk menanggapi dengan tegas keterlibatan Korea Utara dalam perang dengan menerapkan sanksi-sanksi baru dan semakin mengisolasi Pyongyang.

Pada hari Rabu, AS mengakui memang telah melihat bukti bahwa Korea Utara telah mengirim 3.000 tentara ke Rusia untuk kemungkinan penempatan di Ukraina.

Badan Intelijen Nasional Korea Selatan mengatakan, Korea Utara telah mengirim 3.000 tentara, termasuk pasukan khusus, ke Timur Jauh Rusia untuk pelatihan dan aklimatisasi di pangkalan militer di sana, mungkin untuk dikerahkan guna bertempur dalam perang.

Hubungan Rusia dan Korea Utara semakin dalam setelah Rusia menginvasi Ukraina pada Februari 2022 dan mereka menandatangani kesepakatan kemitraan strategis komprehensif pada bulan Juni.

Putin mengatakan, perjanjian itu mencakup klausul bantuan timbal balik bagi masing-masing pihak untuk membantu pihak lain mengusir agresi eksternal.

Ukraina menyebutkan. Korea Utara telah memasok rudal balistik dan amunisi ke Rusia untuk perangnya di Ukraina, dan sekutu Baratnya, namun Korea Utara membantahnya. (*)

Pewarta : Widodo Irianto
Editor : Ferry Agusta Satrio
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.