TIMES JATIM, MALANG – UIN Maulana Malik Ibrahim (Maliki) Malang resmi membuka penjaringan bakal calon Wakil Rektor untuk masa jabatan 2025–2029. Proses ini dibuka sejak 5 Agustus 2025 dan berlangsung hingga 13 Agustus 2025. Dijelaskan dalam Petunjuk Teknis Penjaringan Bakal Calon Wakil Rektor yang dikeluarkan oleh Panitia Penjaringan, terdapat 4 posisi wakil rektor yang akan dijaring, yakni:
- Wakil Rektor I bidang Akademik;
- Wakil Rektor II bidang Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan;
- Wakil Rektor III bidang kemahasiswaan;
- Wakil Rektor IV bidang Kerja Sama dan Pengembangan Lembaga.
Berdasarkan petunjuk teknis yang ditandatangani oleh Rektor UIN Malang Prof Ilfi Nur Diana, berikut adalah tahapan lengkap penjaringan:
- 6 - 11 Agustus 2025 sosialisasi dan pengumuman pendaftaran;
- 6 - 12 Agustus 2025, pendaftaran dan penerimaan dokumen fisik;
- 6 -12 Agustus 2025 verifikasi persyaratan administrasi dan penetapan hasil verifikasi dokumen calon;
- 13 Agustus 2025 penyerahan hasil verifikasi dokumen kepada Rektor UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.
Rektor UIN Maliki Malang, Prof. Dr. Ilfi Nurdiana, M.Si., menyampaikan bahwa hingga saat ini belum ada nama calon yang diajukan secara resmi.
"Saya belum mengantongi nama-nama yang akan menjadi wakil saya. Namun saya berharap, siapapun yang nanti terpilih bisa punya komitmen yang sama untuk terus meningkatkan layanan dan kualitas di UIN Malang," ujar Prof. Ilfi saat dikonfirmasi.
Untuk dapat mengikuti penjaringan, para bakal calon wakil rektor harus memenuhi sejumlah persyaratan, di antaranya:
- Berstatus sebagai dosen PNS aktif di UIN Maliki Malang;
- Memiliki pangkat paling rendah Lektor Kepala;
- Tidak pernah dijatuhi hukuman disiplin sedang/berat;
- Memiliki pengalaman manajerial;
- Memiliki komitmen terhadap nilai-nilai integritas, moderasi beragama, dan visi misi universitas.
Penjaringan ini menjadi bagian dari proses transisi dan penyegaran kepemimpinan di lingkungan UIN Maliki Malang pasca dilantiknya Prof. Ilfi Nurdiana sebagai Rektor periode 2025–2029. (*)
Pewarta | : Achmad Fikyansyah |
Editor | : Ferry Agusta Satrio |