https://jatim.times.co.id/
Pendidikan

5.655 Anak di Kota Malang Tidak Sekolah, Pj Wali Kota Lakukan Hal Ini

Kamis, 03 Oktober 2024 - 14:06
5.655 Anak di Kota Malang Tidak Sekolah, Pj Wali Kota Lakukan Hal Ini Pj Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan saat memberikan sosialisasi kepada anak anak sekolah. (Foto: Prokopim Setda Kota Malang/TIMES Indonesia)

TIMES JATIM, MALANG – Pj Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan mengingatkan pentingnya sektor pendidikan bagi negara Indonesia, terkhusus di wilayah Kota Malang. Dimana, pendidikan sendiri telah diamanatkan kedalam undang-undang dan merupakan salah satu hal warga negara yang harus dipenuhi oleh pemerintah maupun negara.

Dari data Pemkot Malang, setidaknya ada 5.655 anak di Kota Malang yang tidak sekolah. Jumlah itu, terdiri dari 1.875 drop out, 1.271 tidak melanjutkan sekolah dan 2.595 anak tidak pernah sekolah.

Menurut Iwan, pendidikan mempunyai hubungan tegak lurus dengan pembangunan. Artinya, semakin baik tingkat pendidikan, maka potensinya akan semakin besar mendukung pembangunan.

"Karena itulah, ini (pendidikan) menjadi amanat undang-undang dan salah satu hal warga negara harus mendapat pendidikan dan wajib mengikuti pendidikan, ini poinnya," ujar Iwan, Kamis (3/10/2024).

Dengan begitu, Iwan menargetkan 0 persen anak tidak sekolah di Kota Malang. Menurutnya, ini menjadi salah satu prioritas yang ingin dicapainya selama menjabat sebagai Pj Wali Kota Malang.

"Tidak boleh lagi ada anak tidak sekolah di Kota Malang, ini yang perlu saya tekankan. Jangka pendeknya, jumlah ini harus turun sampai akhir 2024, nanti jangka panjanga harus bisa sampai zero," ungkapnya.

Melihat hal ini, Iwan ingin Pemkot Malang berupaya menyediakan layanan pendidikan sebaik mungkin. Menurutnya, beberapa program yang sudah berjalan bisa memberikan dampak stimulan bagi iklim pendidik di Kota Malang.

"Intervensi terus kita lakukan, starting poinnya mandatpry spending, ini rumahnya. Harapannya, dampak stimulan, termasuk untuk penanganan anak tidak sekolah. Kita upayakan perbaikan gedung sekolah agar sarananya representatif, ini semua jadi satu kesatuan untuk meningkatkan derajat pendidikan di Kota Malang," katanya.

Tak ketinggalan, ia juga berharap keterlibatan berbagai pihak untuk mendukung kebijakan Pemkot Malang mengentaskan anak tidak sekolah di Kota Malang. 

Menurutnya, sudah semestinya pemerintah hadir karena tidak ada satu orang tua pun yang ingin anaknya tidak sekolah atau putus sekolah.

"Dengan adanya satgas ini, saya harap komitmen untuk bersama mengawal program ini. Nanti akan kita sosialisasikan, kita identifikasi semua. Saya yakin dan optimis jumlah ini terus turun dan mencapai target nol," ucapnya. (*)

Pewarta : Rizky Kurniawan Pratama
Editor : Ferry Agusta Satrio
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.