TIMES JATIM, SURABAYA – Sebagai provinsi dengan kontribusi signifikan terhadap ekonomi nasional. Jawa Timur terus berupaya untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat, salah satunya melalui event Jatim Fest 2024.

Event tersebut menjadi platform strategis untuk memperkenalkan dan mempromosikan potensi daerah, baik kepada masyarakat lokal maupun wisatawan di luar Provinsi Jawa Timur.

Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono mengatakan Jatim Fest 2024 merupakan rangkaian perayaan Hari Jadi Provinsi Jawa Timur yang ke-79. Selain itu juga bertujuan untuk merayakan kekayaan budaya, potensi ekonomi, serta keberagaman yang dimiliki oleh masyarakat Jawa Timur.

"Pertumbuhan ekonomi Jawa Timur luar biasa, yakni sebesar 4,98 persen. Merupakan pertumbuhan ekonomi tertinggi diantara provinsi-provinsi di Pulau Jawa," tuturnya saat menyampaikan sambutan dalam Jatim Fest 2024, Rabu (2/10/2024) malam. 

Oleh karena itu, Jatim Fest diharapkan dapat memperkuat citra Jawa Timur sebagai pusat budaya dan ekonomi yang dinamis.

"Bersama pemerintah Provinsi Jawa Timur, kami berusaha untuk mengutamakan semua program turut langsung berdampak kepada masyarakat. Walaupun hanya 3 hari, kami berharap kegiatan ini mampu memberikan efek terhadap ekosistem UMKM di Jawa Timur," harapnya. 

Lebih lanjut, Jatim Fest 2024 juga turut mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya menjaga dan melestarikan budaya lokal. Serta mempromosikan produk-produk unggulan daerah. 

"Jatim Fest 2024 akan menjanjikan berbagai pertunjukkan seni, pameran kuliner, serta bazar produk lokal yang melibatkan pelaku usaha kecil dan menengah, seniman, dan komunitas kreatif," urai Adhy. 

Hal tersebut bertujuan untuk menciptakan ruang kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan memperkuat jaringan sosial di daerah.

"Kami memberikan kesempatan yang besar kepada pelaku UMKM di Jawa Timur. Karena 9,7 juta pelaku UMKM inilah, yang menjadi fondasi perekonomian dan membuat Jawa Timur kuat." katanya. 

Jatim Fest 2024 diikuti oleh sekitar 189 tenant UMKM yang terdiri dari OPD Jatim 25 booth, BLU daerah empat booth, kabupaten/kota se-Jatim 13 booth, BUMN tujuh booth, BUMD empat booth, swasta tujuh booth, kuliner 12 booth dan UMKM mandiri lima booth.

Dengan demikian, Jatim Fest 2024 diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi Jawa Timur dan memberikan kesempatan yang luas kepada para pelaku UMKM di Jawa Timur.

"Mudah-mudahan, Jatim Fest 2024 ini dapat memberikan manfaat kepada pelaku UMKM di Jawa Timur," tambah Aftabuddin Rijaluzzaman, Kepala Biro Perekonomian Setdaprov Jatim. (*)