TIMES JATIM, SURABAYA – Kejuaraan Piala Kajati Jatim 2024 memasuki babak delapan besar. Adi Nugroho, Wakil Sekretaris Umum PBSI Jatim menyebut, pertandingan para atlet bulutangkis berlangsung seru dan sengit karena merebutkan posisi semifinal.
"Paling tidak kalau masuk semifinal peserta naik podium dan dapat minimal perunggu, kalau kalah tidak dapat apa-apa," ungkapnya.
Perjuangan atlet, lanjutnya, lebih berat dan sengit dari sebelumnya. Terbukti dengan banyaknya rubber set.
"Meski diikuti secara Nasional tapi kemampuan para atlet sangat bersaing," imbuhnya.
Adi juga mengaku, Kejuaraan Piala Kajati ini akan menjadi agenda rutin tahunan. "Dan diusahakan tidak hanya memiliki rangking poin Jatim, tapi juga Nasional," kata Adi.
Pertandingan delapan besar yang berlangsung sengit. (Foto: Siti Nur Faizah/TIMES Indonesia)
Ada yang seru dalam ajang bergengsi tersebut. Pasalnya, antar Kejaksaan Negeri (Kejari) se Jawa Timur dan Forkopimda juga turut menghadirkan pertandingan yang kompetitif.
"Ternyata pertandingan Kejari dan Forkopimda ini juga seru. Mereka punya bakat, ini sebuah kabar baik dan harapannya mereka bisa mengasah kemampuannya disini dengan mengikuti kejuaraan lebih rutin lagi," jelas Adi.
Lebih lanjut, kejuaraan tersebut merupakan bentuk nyata koordinasi PBSI Jatim dan Kajati Jatim yang sangat luar biasa.
"Mereka punya semangat yang tinggi untuk meningkatkan prestasi bibit-bibit bulutangkis di Jatim. Kegiatan ini juga bisa sukses karena kontribusi dan koordinasi dari kedua pionir hebat," pungkasnya.
Untuk diketahui, pertandingan semifinal dan grand final Kejuaraan Piala Kajati Jatim 2024 akan berlangsung, Minggu (29/9/2024) besok. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Perebutan Posisi Semifinal, Kejuaraan Bulutangkis Piala Kajati Jatim 2024 Berlangsung Sengit
Pewarta | : Siti Nur Faizah |
Editor | : Faizal R Arief |