https://jatim.times.co.id/
Berita

Krisis Air di Tulungrejo Kabupaten Malang, 857 Keluarga Kesulitan Air Bersih

Kamis, 10 Oktober 2024 - 10:50
Krisis Air di Tulungrejo Kabupaten Malang, 857 Keluarga Kesulitan Air Bersih Plt Bupati Malang, Didik Gatot Subroto, saat melihat langsung kondisi sumber mata air Umbulan Sengkaring, di Desa Tulungrejo, Donomulyo Kabupaten Malang, yang mengering, kemarin (9/10/2024). (Foto Humas Prokopim)

TIMES JATIM, MALANG – Desa Tulungrejo, Kecamatan Donomulyo, Kabupaten Malang, mengalami krisis air bersih menyusul matinya sumber mata air Umbulan Sengkaring yang selama ini menjadi sumber utama air bagi warga. Sudah tiga pekan sejak sumber air tersebut mengering, menyebabkan aliran air di sungai dan irigasi berhenti. Dampaknya, lebih dari 2.500 warga yang tergabung dalam 857 KK mengalami kesulitan mendapatkan air bersih.

Menurut Sekretaris Desa Tulungrejo, Ipung Purwadi, sumber air Umbulan Sengkaring belum pernah mati sebelumnya. Namun, mulai tiga pekan lalu, air di sumber tersebut tiba-tiba mengering tanpa penyebab yang jelas.

“Kami masih terus mencari penyebab dan melakukan penelitian terkait fenomena ini,” ujar Ipung, Kamis (9/10/2024).

Pemerintah Desa Tulungrejo bersama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), PMI, dan relawan setempat berupaya mengatasi krisis ini dengan memasok air melalui mobil tangki. Setiap hari, mobil tangki membawa hingga 1.000 liter air, yang didistribusikan ke rumah-rumah warga dan tandon-tandon air di desa.

Plt Bupati Malang, Didik Gatot Subroto, turut meninjau langsung sumber air Umbulan Sengkaring pada Rabu (9/10/2024). Dalam kunjungannya, Didik menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Malang sedang berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) serta Universitas Brawijaya untuk mengkaji penyebab dan solusi jangka panjang bagi masalah ini.

“Berdasarkan pengamatan, kami akan mencari solusi terbaik setelah mengetahui penyebab penurunan debit air. Kami juga sedang melakukan kajian teknis bersama tim dari PUPR dan akademisi,” kata Didik.

BPBD Kabupaten Malang melaporkan bahwa selama masa kekeringan ini, sudah 140.000 liter air yang didistribusikan ke Desa Tulungrejo sejak 22 September hingga 9 Oktober 2024. Selain itu, BPBD juga mendistribusikan air ke desa-desa lain di Kecamatan Donomulyo yang juga terdampak kekeringan, seperti Desa Sumberoto dan Desa Mentaraman.

Krisis air di wilayah ini diperparah oleh kebutuhan air untuk irigasi 245 hektar sawah di Desa Tulungrejo, yang saat ini sangat bergantung pada curah hujan agar tidak mengalami gagal panen. Pemerintah Kabupaten Malang berjanji akan terus berupaya mencari solusi terbaik untuk mengatasi krisis air bersih yang melanda wilayah tersebut. (*)

Pewarta : Khoirul Amin
Editor : Imadudin Muhammad
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.