https://jatim.times.co.id/
Berita

Pengurus Perhimpunan Periset Indonesia Jatim 2022-2025 Siap Tingkatkan Inovasi

Selasa, 25 Oktober 2022 - 18:40
Pengurus Perhimpunan Periset Indonesia Jatim 2022-2025 Siap Tingkatkan Inovasi Ketua PPI Jatim, Dr. Ir. Anang Triwiratno, MP, Selasa (25/10/2022).(Dok.PPI)

TIMES JATIM, SURABAYA – Wakil Ketua DPP Perhimpunan Periset Indonesia (PPI) Dr. Ir. I Nyoman Jujur, M.Eng resmi mengukuhkan dan melantik Pengurus PPI Jatim Periode 2022-2025.

Acara pengukuhan dihadiri oleh jajaran Dewan Pakar PPI, Ketua PPI Prof. Dr. Ir. Buana Ma’ruf, Sektretaris PPI Prof. Dr. Drs. Irtanto, Kepala Balitbang Provinsi Jatim Anom Surahno, Civitas Kebun Raya Purwodadi, Pengurus PPI Provinsi Jawa Timur dan seluruh periset di Jatim. 

Pengukuhan merupakan hasil dari musyawarah pengurus yang waktu itu masih bernama Himpenindo. 

"Sebanyak 87% pengurus menyetujui untuk mempertahankan pengurus Himpenindo periode 2021-2025 untuk membentuk pengurus PPI melalui musyawarah, dengan memasukkan periset dari Perekayasa dan Teknisi Litkayasa," terang Ketua PPI Jatim, Dr. Ir. Anang Triwiratno, MP, Selasa (25/10/2022). 

Ia menjelaskan, saat ini total periset di Jawa Timur dari unsur peneliti berjumlah sekitar 250 periset. Mereka berasal dari Kementan, Kemenkes, Keminfo, Balitbangprov, Bapeda, dan dosen. Sedangkan perekayasa sekitar 90 periset, dan teknisi Litkayasa sekitar tiga puluhan periset.

"Sehingga apabila terdaftar semua, di Jawa Timur akan berkumpul sekitar 500 periset. PPI yang memiliki visi sesuai AD Pasal 5," tambahnya. 

Ia berharap pengurus baru ini dapat mewujudkan periset Indonesia yang beretika, profesional, berdaya saing global, serta mendukung kemajuan dan kemandirian bangsa. 

"Dari Jawa Timur mari bersama-sama kita wujudkan visi tersebut dengan merapatkan barisan, bekerja sama untuk membangun Jawa Timur pada khususnya dan seluruh wilayah Indonesia pada umumnya," ucap Dr Anang. 

PPI sesuai AD Pasal 7 sendiri memiliki beberapa tujuan. Yaitu menciptakan periset yang berintegritas, kompeten, dan profesional yang bertaraf internasional. 

PPI juga bermitra dengan BRIN dalam menegakkan Kode Etik dan Kode Perilaku Periset (KEKPP). Kemudian, PPI memperjuangkan terpenuhinya kesejahteraan perlindungan hukum dan HAM, serta hak intelektual bagi periset terkait dengan tugas–tugas litbangjirap. 

Selanjutnya, memberikan kontribusi dalam peningkatan kualitas hasil litbangjirap yang dapat segera dimanfaatkan oleh pemerintah dan masyarakat, menjadi wadah tunggal bagi Periset Aparatur Sipil Negara (ASN), menjadi wadah bagi Periset non-ASN, memberikan kontribusi dalam pengembangan kemampuan ilmu pengetahuan, teknologi, sosial, ekonomi, seni, dan budaya untuk pembangunan nasional yang berkelanjutan dan memberikan kontribusi dalam meningkatkan ekosistem riset dan inovasi global, nasional, maupun lokal untuk penguatan kemandirian ekonomi dan industri nasional. 

Reorganisasi Periset

PPI.jpgPelantikan Pengurus PPI Jatim 2022-2025, Selasa (25/10/2022).(Dok.PPI)

Lebih lanjut Dr Anang menjelaskan, pelaksanaan reorganisasi periset di Indonesia sesuai Perpres 78 tahun 2021, yang sebelumya berada di 37 K/L, saat ini berada dalam satu rumah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) selanjutnya akan diikuti pembentukan BRINDA. 

"Suatu perubahan yang memerlukan proses transisi dan adaptasi yang tidak mudah," tandasnya. 

"Apabila sebelumnya sudah terbiasa dengan proses penelitian di Litbang K/L, saat ini harus berkompetisi risnov dengan standar internasional, publikasi internasional, jelas novalty kebaruannya," tambah Anang. 

Penelitian saat ini harus bekerjasama, membentuk tim yang wajib berasal dari organisasi riset yang berbeda. Anang mengatakan, saat ini waktunya periset membuka wahana bekerja sama antar periset dari keilmuan berbeda. 

"Saat ini makin dirasakan perlunya organisasi PPI sebagai wahan bekerja sama antar periset," ucapnya. 

Anang menjelaskan, PPI Jatim memiliki program kerja utama dalam rangka mendukung program PPI Pusat. 

PPI Jatim akan mendampingi dan membina periset di Jatim yang berintegritas dan profesional dalam keilmuan yang bertaraf internasional, memperjuangkan terpenuhinya perlindungan hukum dan HAM, serta hak intelektual bagi peneliti. 

Memperjuangkan kesejahteraan dan hak-hak kerisetannya, mengembangkan kapasitas dan kompetensi peneliti, meningkatkan kualitas hasil penelitian, pengembangan, pengkajian atau penerapan ilmu pengetahuan. 

PPI Jatim juga siap menjalin sinergi antara lembaga penelitian, menjadi wadah tunggal bagi peneliti Aparatur Sipil Negara (ASN) dan  peneliti non-ASN, meningkatkan integritas, etika dan perilaku peneliti, memberikan kontribusi dalam menyejajarkan kemampuan Ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan budaya nasional dengan tingkat kemapanan ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan budaya di tingkat global.(*)

Pewarta : Lely Yuana
Editor : Irfan Anshori
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.