TIMES JATIM, BANYUWANGI – Kabar gembira bagi masyarakat dan wisatawan yang berkunjung di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Gelaran Sepekan di Agrowisata Tamansuruh (AWT) yang awalnya dibuka mulai 26 Juni hingga 7 Juli 2024 kemarin, diperpanjang sampai 14 Juli 2024 mendatang.

Keputusan ini diambil oleh Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani Azwar Anas sebagai bentuk apresiasi atas animo masyarakat yang tinggi terhadap destinasi wisata baru di Bumi Blambangan ini. 

Sejak awal dibuka, event Sepekan di AWT telah dikunjungi oleh lebih dari 72.000 orang, dengan rata-rata kunjungan harian mencapai 3.000 orang. 

Ramainya pengunjung memadati Agrowisata Tamansuruh Banyuwangi (FOTO: Humas Pemkab Banyuwangi for TIMES Indonesia)

Bahkan, jumlah kunjungan wisatawan melonjak 3 kali lipat alias 12.000 orang pada akhir pekan. Hal itu, menunjukkan antusiasme masyarakat yang luar biasa 

“Kami senang destinasi ini menjadi jujukan liburan yang diminati masyarakat. Yang datang kemarin, rata-rata membawa rombongan besar. Selain di sini banyak hiburan, juga tersedia spot-spot edukatif yang cocok untuk semua kalangan usia,” kata Ipuk, Selasa, (8/7/2024).

Perpanjangan Sepekan di AWT memberikan kesempatan lebih lama bagi pengunjung untuk menikmati berbagai wahana dan atraksi yang tersedia. Panorama alam pegunungan yang menawan, pertunjukan seni budaya yang memukau, arsitektur unik, fashion show, edukasi tentang pertanian, hingga berbagai kegiatan olahraga siap memanjakan para pengunjung.

Bagi para pecinta fotografi, AWT menjadi surga dengan spot-spot foto instagramable yang tak terhitung jumlahnya. Hamparan bunga beraneka warna, taman yang tertata rapi, dan pemandangan Gunung Ijen yang megah menjadi latar belakang sempurna untuk mengabadikan momen liburan.
Menariknya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi mengijinkan bagi masyarakat atau komunitas yang ingin menggelar kegiatan di AWT. 

"Masyarakat atau komunitas yang ingin menggelar event di sini kami persilahkan. Silahkan manfaatkan ruang publik di sana dengan menghubungi Dinas Pertanian dan Pangan Banyuwangi," ungkapnya. 

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan (Dispertan) Banyuwangi, Arief Setiawan menyampaikan bahwa di AWT banyak tempat yang dapat digunakan untuk menggelar kegiatan-kegiatan positif. 

“Bagi masyarakat yang ingin memanfaatkan ruang-ruang publik silahkan menghubungi drh. Nanang di nomor 08155907149,” ungkap Arief.  

Sekedar diketahui, Agrowisata Tamansuruh merupakan destinasi wisata berbasis pertanian di lahan seluas 10,5 hektar. Pengunjung bisa menikmati udara segar khas pegunungan, sambil melihat hamparan berbagai aneka bunga beraneka warna serta tanaman yang menyegarkan mata.

Terletak di lereng Gunung Ijen, tepatnya di Desa Tamansuruh, Kecamatan Glagah, destinasi yang telah direvitalisasi dengan dukungan Kementerian PUPR itu menyuguhkan pemandangan pegunungan Ijen dan Selat Bali dari ketinggian sekitar 450 mdpl. 

Eksotisme pemandangan di AWT tersebut bisa dirasakan saat pengunjung berada di aula besar yang dikelilingi kolam air di tengah kawasan tersebut. 

Dalam Sepekan di AWT juga diwarnai Festival Arsitektur Nusantara (FAN) 2024, yang menampilkan desain arsitektur dengan tema ‘arsitektur dan air. 

Yuk, buruan ke Agrowisata Tamansuruh Banyuwangi. Jangan lupa ajak sanak saudara, rekan dan orang tersayang ya. (*)