TIMES JATIM, MALANG – Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Brawijaya (UB) menggelar pameran seni unik bertajuk “Art On Postcar(t)d” yang berlangsung mulai tanggal 10 hingga 18 September 2024. Pameran ini menjadi bagian dari perayaan Dies Natalis UB ke-15 dan berlokasi di Gedung A FIB UB.

Tak hanya terbuka untuk umum dan gratis, acara ini dapat dinikmati setiap hari mulai pukul 09.00 hingga 16.00 WIB.

Pameran ini menampilkan karya seni berbasis kartu pos yang merupakan hasil kreasi mahasiswa Prodi Seni Rupa Murni FIB UB, baik dari tugas mata kuliah maupun karya independen. Dr. Aji Setyanto, S.S., M.Litt., Wakil Dekan III FIB UB, dalam pembukaan acara, menyatakan rasa bangganya terhadap pameran ini.

“Pameran ini adalah bukti nyata dari kreativitas dan kemampuan para mahasiswa. Saya harap ini menjadi ajang pembelajaran dan inspirasi bagi semua yang hadir,” ujar Dr. Ajim Selasa (10/9/2024).

Ketua Pelaksana Pameran, Romi Setiawan, S.Pd., M.Sn., yang juga merupakan dosen Seni Rupa Murni, menjelaskan bahwa kartu pos dalam pameran ini menjadi “ruang pribadi” bagi setiap seniman. “Melalui media kecil dan terbatas, para perupa ditantang untuk mengekspresikan kebebasan dalam berkreasi. Karya-karya kecil ini memungkinkan kita untuk melihat detail-detail yang mungkin terlewatkan dalam karya berukuran besar,” tambahnya.

Pameran ini mendapat antusiasme yang luar biasa dengan sekitar 150 peserta berkontribusi mengirimkan karya. Dengan minimal lima karya per peserta, pameran ini menampilkan lebih dari 1000 karya seni berukuran kecil yang penuh detail.

Tak hanya berhenti di sini, karya-karya dalam pameran Art On Postcar(t)d ini juga akan dipamerkan secara internasional. Versi digital dari karya-karya tersebut akan dikirimkan ke University of Malaya dan City University Malaysia, menandai langkah awal seni FIB UB menuju kancah internasional.

Vania Bintang, salah satu pengunjung, menyampaikan kesannya selama berkeliling di pameran ini. "Lukisan yang ditampilkan di pameran ini sangat indah dan terlihat realistis, walaupun hanya terbatas dalam bentuk kartu pos yang berukuran kecil," jelasnya.

Dengan adanya acara ini, diharapkan dapat menjadi pemicu semangat bagi para mahasiswa seni rupa untuk terus berkarya dan mengembangkan kreativitas mereka di masa depan. (*)