TIMES JATIM, BATU – Satu Jemaah Haji Kota Batu meninggal dunia di tanah suci, sehingga dari 207 Jemaah yang berangkat haji, hanya 206 Jemaah yang pulang kembali ke tanah air.

Jemaah Haji yang meninggal dunia ini sebenarnya bukan warga Kota Batu namun jemaah mutasi dari Kecamatan Dau, Kabupaten Malang.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Batu, Machsun Zain, mengungkapkan rasa syukurnya atas kelancaran seluruh proses pelayanan, dari mulai pemberangkatan hingga penyambutan kembali para jemaah haji tahun ini.

"Alhamdulillah seluruh proses pelayanan berjalan lancar. Meski begitu, dari total 207 jemaah haji, ada satu jemaah haji Kota Batu yang meninggal dunia. Jemaah yang meninggal merupakan jemaah mutasi dari Dau, Kabupaten Malang," kata Machsun Zain.

Jemaah haji Kota Batu ini tergabung dalam Kloter 14 ini tiba di Bandara Internasional Juanda subuh. Selanjutnya para jemaah haji menjalani pemeriksaan kesehatan di Asrama Haji Sukolilo, Surabaya. 

Selepas itu, rombongan jemaah haji melanjutkan perjalanan ke Kota Batu. Mereka tiba di Masjid Sultan Agung Kota Batu sekitar pukul 11.00 WIB dan disambut oleh para pejabat dari Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Batu, perwakilan dari Pemkot Batu, pengurus KBIH, serta keluarga jemaah haji.

Tangis haru menyambut kedatangan para tamu Allah ini. Keluarga Jemaah haji Kota Batu sudah menunggu kedatangan mereka sejak pagi hari.

Sementara itu, Supriyanto, Staf Ahli Wali Kota Bidang Administrasi Kemasyarakatan, mengatakan bahwa pelayanan pelaksanaan ibadah haji akan terus ditingkatkan.

Ia juga berharap agar Jemaah haji Kota Batu yang baru tiba, bisa membagikan pengalaman spiritualnya selama di tanah suci kepada keluarga dan masyarakat Kota Batu.