TIMES JATIM, MALANG – KPU Kabupaten Malang telah menetapkan agenda forum debat publik atau debat terbuka tiga kali untuk paslon Pilbup Malang. Debat publik perdana, diagendakan digelar pada 25 Oktober 2024. Bagaimana persiapan kedua kubu paslon Pilbup Malang 2024? 

Sesuai rencana debat publik yang dirilis KPU Kabupaten Malang, tema debat pertama adalah meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memajukan daerah. Dalam pelaksanaanya, debat dilangsungkan selama 120 menit, dan dibagi menjadi 6 (enam) segmen. 

Dalam tema debat publik perdana ini, akan mencakup tentang kebijakan sumberdaya manusia yang terkait pelayanan pendidikan dan kesehatan, bidang sosial budaya, dan infrastruktur. Materi debat publik lainnya, terkait pariwisata, industri dan ekonomi, serta yang berhubungan dengan perempuan, kelompok rentan dan difabel. 

Debat paslon Bupati dan Wakil Bupati Malang pertama ini nantinya akan menghadirkan 10 (sepuluh) panelis yang akan memberikan materi tanya jawab kepada tiap paslon. Mereka merupakan akademisi kampus, dan satu panelis dari aktivis lembaga Akademi Pemilu dan Demokrasi. 

Disinggung soal persiapan menghadapi debat publik paslon yang pertama ini, anggota tim pemenangan paslon Sanusi-Lathifah (SaLaf), Zulham A. Mubarok mengungkapkan, akan menyampaikan visi misi dan program kedepan oleh paslon SaLaf, Dasa Cita Malang Makmur. 

Selain itu, paslon SaLaf akan merangkum semua yang menjadi harapan dan aspirasi masyarakat yang sudah ditemui selama kampanye, akan dijadikan bahan yang nantinya dipaparkan saat debat terbuka tersebut. 

Cawabup Malang paslon nomor 1, Lathifah Shohib mengungkapkan, telah bersiap agar bisa menyampaikan lebih jelas program-program Dasa Cita Malang Makmur yang sudah dirumuskan paslon SaLaf. 

"Nanti malam kami bertemu lengkap paslon dengan tim kampanye debat, untuk strateginya saat debat. Semua bidang akan kami pertajam seperti apa konkretnya. Harapannya, paslon biaa adu program dan debat berjalan sehat, tidak saling menyerang," kata Nyai Lathifah, di sela kampanye di Pakisaji, Kabupaten Malang, Rabu (23/10/2024). 

Sebelumnya, Koordinator Tim Debat Kampanye SaLaf, Santoko mengungkapkan, sejumlah hal yang dipersiapkan untuk paslon Sanusi dan Hj. Latifah. Pihaknya memastikan paslon sudah mempersiapkan diri dengan baik untuk debat publik pertama. 

"Tim Debat juga melakukan simulasi debat seperti debat sesungguhnya, dengan memperhatikan alur debat dan regulasi KPU. Tim juga menyusun kisi-kisi pertanyaan dan jawaban yang sekiranya akan keluar saat debat," terang Santoko, kepada TIMES Indonesia, Selasa (22/10/2024) malam. 

Untuk menghadapi sesi tanya jawab panelis, lanjutnya, Tim SaLaf juga menyiapkan data-data pendukung dalam debat, sebagai penguat dan bukti untuk setiap argumentasi yang dipaparkan oleh paslon. 

Terpisah, juru bicara tim kampanye paslon nomor urut 2, Gunawan-Usman (GUS), Ony Risdian, memastikan bahwa tim pemenangan Malang Gemilang sendiri siap selalu. 

"Kita mulai mengumpulkan materi sesuai tema debat pertama. Persiapan kita bikin simulasi debat di sela kegiatan kampanye, dengan panelis dadakan dari tokoh masyarakat," kata Ony Risdian, melalui pesan whatsapp-nya, Rabu (23/10/2024). 

Tujuan simulasi ini, lanjutnya, untuk membiasakan paslon GuS dengan suasana debat yang akan dihadapi mendatang. 

"Harapan kita debat ini bisa on the track sesuai temanya. Jangan melebar ke masalah yang berbau SARA, atau yang tidak konstektual. Sehingga, bisa menimbulkan perpecahan di masyarakat juga," tandas Ony. (*)