TIMES JATIM, MALANG – Sebuah prestasi membanggakan berhasil diraih oleh Departemen Administrasi Bisnis Fakultas Ilmu Administrasi (FIA) Universitas Brawijaya (UB). Departemen ini resmi menjadi yang pertama di Indonesia mendapatkan akreditasi dari International Accreditation Council for Business Education (IACBE), sebuah lembaga akreditasi internasional terkemuka yang berfokus pada pendidikan bisnis dan manajemen yang berbasis di Amerika.

Perolehan Akreditasi yang telah diakui oleh PDDIKTI ini merupakan bukti nyata dari pencapaian internasionalisasi yang terus diupayakan oleh UB. Ketua Departemen Administrasi Bisnis, Nur Imamah, menyatakan bahwa keberhasilan ini tidak lepas dari visi dan misi departemen yang mengarah pada skala global.

“Visi, misi, dan tujuan kami memang sudah mengarah ke internasionalisasi. Beberapa program kami telah meraih pencapaian internasional, dan kami juga memiliki banyak kerja sama dengan institusi internasional,” katanya, Rabu (23/10/2024).

Keberhasilan mendapatkan akreditasi IACBE ini, menurutnya, merupakan hasil kerja keras semua pihak yang terlibat di Departemen Administrasi Bisnis.

“Luaran dari capaian akreditasi ini akan kami implementasikan dalam semua kegiatan akademik, termasuk dalam mempertahankan dan memperluas jaringan kerja sama internasional. Kami juga memiliki kelas internasional yang akan terus kami tingkatkan untuk mencapai kualitas yang lebih baik,” tambahnya.

Dr. Nur Imamah berharap pencapaian ini dapat memotivasi seluruh elemen di departemen untuk terus meningkatkan kualitas akademik dan operasional, serta membawa Administrasi Bisnis UB ke level yang lebih tinggi di kancah internasional.

Menurutnya, akreditasi IACBE ini, UB semakin memperkuat posisinya sebagai salah satu universitas unggulan di Indonesia, sekaligus menunjukkan komitmen terhadap keunggulan pendidikan bisnis di tingkat global.

Di tempat yang sama, Interim President IACBCE, Dr Archish Maharaja mengatakan bahwa IACBE sendiri telah berdiri selama 27 tahun, dan telah memberikan akreditasi kepada sekitar 20.025 lembaga pendidikan yang ada di dunia. "Yang menjadi dasar penilaian kita salah satunya adalah outcome dari pendidikan yang dijalankan di sebuah lembaga pendidikan. Dimana mahasiswa tidak hanya mengerti tentang teori, tetapi juga mengaplikasikanya di dunia nyata," kata dia.

Dengan akreditasi ini diharapkan UB bisa terus menerus melakukan pengembangan di sektor pendidikan, khususnya di bidang pendidikan bisnis yang menjadi konsen IACBE. "Dengan menerima akreditasi ini artinya pendidikan di UB, khususnya di departemen Administrasi Bisnis memang sudah sesuaia dengan standart internasioanal," pungkasnya. (*)