https://jatim.times.co.id/
Berita

Kirab Hari Santri PP Miftahul Ulum, Gus Haris Serukan Santri Pilar Masa Depan

Senin, 21 Oktober 2024 - 16:29
Kirab Hari Santri PP Miftahul Ulum, Gus Haris Serukan Santri Pilar Masa Depan KH. Syuhadak dan Ustadz Nawawi dampingi Gus Haris dalam Kirab Hari Santri Nasional 2024 di Pesantren Miftahul Ulum An-Nur. (Foto: Ryan H/TIMES Indonesia)

TIMES JATIM, PROBOLINGGO – Rangkaian peringatan Hari Santri Nasional atau HSN 2024 di Pondok Pesantren Salafiyah Miftahul Ulum Annur, Desa Kropak, Kecamatan Bantaran, Kabupaten Probolinggo, Jatim, berlangsung meriah dengan kirab santri yang diikuti ribuan peserta.

Acara bertema “Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan” ini menampilkan beragam kostum kreatif, termasuk seorang santri yang memerankan KH. Hasyim Asy’ari, pendiri Nahdlatul Ulama mencuri perhatian.

Hadir dalam acara tersebut Calon Bupati Probolinggo, Gus dr. Muhammad Haris Damanhuri Romly atau Gus Haris, yang turut berpartisipasi dalam kirab, didampingi pengasuh pesantren, KH. Nur Khotim Bahar, serta Ketua Yayasan Rohmatul Ummah, KH. Syuhada’ Al-Basuki.

Kehadiran Gus Haris menambah nilai tersendiri dalam kirab yang berlangsung di sepanjang Jalan Bantaran itu.

Meskipun tidak dalam rangka kampanye, kehadirannya bertujuan untuk memberikan edukasi mengenai peran penting santri di masa depan.

Dalam sambutannya, Gus Haris menekankan jika santri merupakan pewaris nilai-nilai luhur, baik dalam ilmu agama maupun dalam menjaga adab dan sikap rendah hati.

“Santri yang sejati adalah mereka yang tawadhu’ dan terus belajar. Sikap rendah hati inilah yang akan memperkuat mereka dalam menghadapi berbagai tantangan hidup,” ujar Gus Haris pada Senin (21/10/2024).

Gus Haris menambahkan, santri harus mampu mengintegrasikan ilmu dan akhlak untuk membangun masa depan yang lebih baik, baik bagi diri mereka sendiri maupun bangsa.

Sementara itu, Ketua Yayasan Rohmatul Ummah, KH. Syuhada’ Al-Basuki, mengungkapkan jika tema “Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan” sangat relevan dengan harapan masa depan Kabupaten Probolinggo.

Menurutnya, santri memiliki peran vital dalam membawa perubahan positif serta sebagai kekuatan moral dan intelektual yang akan menjadi penggerak perubahan.

“Kami mengundang Gus Haris ke acara ini, bukan untuk kampanye, tetapi untuk mengedukasi santri kami bagaimana peran sejati santri di masyarakat,” ujar KH. Syuhada’, yang juga mantan anggota DPRD Kabupaten Probolinggo.

KH. Syuhada’ menegaskan, santri harus siap menghadapi tantangan zaman dengan tetap memegang teguh prinsip agama dan kearifan lokal yang diwariskan oleh para ulama.

“Santri tidak hanya pewaris ilmu, tetapi juga penjaga nilai-nilai moral yang sangat dibutuhkan oleh bangsa ini,” tambahnya.

Kirab santri di Pondok Pesantren Salafiyah Miftahul Ulum Annur berlangsung khidmat dan penuh semangat.

Ribuan santri yang hadir menciptakan suasana meriah, sekaligus menjadi refleksi pentingnya peran santri dalam menjaga nilai-nilai agama dan kebangsaan di masa mendatang. (*)

Pewarta : Ryan Haryanto
Editor : Imadudin Muhammad
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.