https://jatim.times.co.id/
Berita

Ini Ciri Keluarga yang Tak Lagi Berhak Terima PKH di Pacitan

Kamis, 03 Oktober 2024 - 19:57
Ini Ciri Keluarga yang Tak Lagi Berhak Terima PKH di Pacitan Penerima PKH di Pacitan. (FOTO: Dok TIMES Indonesia)

TIMES JATIM, PACITANDinas Sosial Pacitan mencatat saat ini terdapat ratusan keluarga penerima manfaat (KPM) yang tidak lagi memenuhi syarat untuk mendapatkan bantuan Program Keluarga Harapan (PKH). 

Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial pada Dinas Sosial Pacitan, Luky Puspitosari, menyebutkan hingga September 2024, sebanyak 204 KPM telah berhenti dari program PKH. 

"Beberapa alasan KPM berhenti menerima bantuan antara lain karena peserta meninggal dunia, anak-anak sudah lulus sekolah, atau kondisi ekonomi keluarga yang dianggap telah membaik," katanya, Kamis (3/10/2024). 

Luky menjelaskan bahwa mayoritas KPM yang berhenti dari program PKH mengalami graduasi alami. Artinya, masa kepesertaan mereka berakhir karena sudah tidak memenuhi kriteria. 

"Beberapa KPM yang dinilai sudah mampu dan mandiri bisa mengajukan graduasi secara sukarela, atau atas rekomendasi dari pendamping PKH," jelasnya. 

Untuk memastikan KPM yang telah graduasi tetap bisa mandiri, Dinas Sosial juga memberikan bantuan lanjutan melalui Program Pahlawan Ekonomi Nusantara (PENA). 

Program ini diberikan kepada semua KPM yang telah graduasi, dengan tujuan membantu mereka agar tetap sejahtera tanpa ketergantungan pada bantuan PKH.

"Kami berharap jumlah KPM yang lulus dari program ini semakin meningkat setiap tahunnya, sebagai indikasi bahwa tingkat kesejahteraan masyarakat Pacitan terus membaik," ungkap Luky.

Berikut rincian KPM yang lulus dari program PKH di masing-masing kecamatan di Pacitan:

Arjosari: 4 KPM
Bandar: 36 KPM
Kebonagung: 8 KPM
Nawangan: 62 KPM
Ngadirojo: 8 KPM
Punung: 3 KPM
Sudimoro: 8 KPM
Tegalombo: 8 KPM
Tulakan: 57 KPM
Pacitan: 10 KPM

Selain itu, Dinas Sosial Pacitan berharap dengan adanya program-program pendukung seperti PENA, para KPM yang sudah lulus dapat mempertahankan kemandirian ekonomi tanpa harus kembali bergantung pada bantuan sosial.

"Itu KPM graduasi mandiri sejahtera dari PKH di Pacitan gang semuanya mendapatkan program PENA," pungkas Luky. 

Sebagai informasi, PKH sejatinya sudah ada sejak 2007, sedangkan di Pacitan baru masuk tahun 2013. (*)

Pewarta : Yusuf Arifai
Editor : Deasy Mayasari
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.