TIMES JATIM, GRESIK – Mengalami kerusakan parah serta sebagai upaya meningkatkan kualitas jalan, Pemkab Gresik Jawa Timur melakukan perbaikan puluhan ruas jalan dan jembatan pada tahun anggaran 2025.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Gresik Dhiannita Tri Astuti, menyampaikan total ada 27 paket pekerjaan yang dilelang, terdiri atas 10 paket peningkatan jalan, 11 paket pelebaran jalan dan 2 paket rekonstruksi jalan.
Kemudian, Dhian juga menjelaskan telah mengalokasikan 4 paket pekerjaan jembatan, termasuk pembangunan jembatan baru dan rehabilitasi dermaga apung di Bawean.
“Pekerjaan tersebut menjadi bagian dari upaya peningkatan konektivitas antarwilayah," katanya, Rabu (24/12/2025).
Dari sisi volume, peningkatan jalan meliputi pembangunan aspal sepanjang 645 meter dan beton 7.571 meter. Sementara pelebaran jalan menghasilkan volume aspal 4.687,5 meter dan beton 4.298 meter. Adapun rekonstruksi jalan mencakup aspal 262 meter dan beton 627 meter.
“Jika ditotal, volume pekerjaan jalan hasil lelang sepanjang 2025 mencapai 18.090,5 meter,” jelas Dhiannita.
Selain pekerjaan melalui lelang, DPUTR Gresik juga melaksanakan pemeliharaan rutin jalan dengan total volume 6.377 meter, terdiri atas aspal 4.909 meter, beton 198 meter, dan paving 1.270 meter.
Dengan demikian, total pekerjaan jalan Bidang Bina Marga sepanjang 2025 mencapai 24.467,5 meter, di luar pekerjaan Unit Reaksi Cepat (URC).
Sejumlah ruas strategis yang ditangani tahun ini antara lain Jalan Domas–Gluranploso di Kecamatan Menganti, Jalan Bringkang–Lampah di Kedamean, Jalan Kedungrukem–Lundo di Benjeng.
Kemudian, pelebaran Jalan Yosowilangun–Suci. Sementara untuk infrastruktur jembatan, dikerjakan Pembangunan Jembatan Sumberame di Wringinanom dan rehabilitasi Dermaga Apung di Bawean. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Alami Kerusakan, Puluhan Ruas Jalan dan Jembatan di Gresik Diperbaiki
| Pewarta | : Akmalul Azmi |
| Editor | : Deasy Mayasari |