https://jatim.times.co.id/
Berita

Cegah Longsor, SMPN 4 Arjosari Pacitan Kerahkan Siswa Tanam 150 Bibit Pohon

Rabu, 24 Desember 2025 - 22:07
Cegah Longsor, SMPN 4 Arjosari Pacitan Kerahkan Siswa Tanam 150 Bibit Pohon Kepala SMPN 4 Arjosari Satu Atap Pacitan Wawuk Sudarwati, S.Pd. didampingi Wakasek dan beberapa siswa melakukan penanaman bibit buah durian untuk cegah longsor. (Foto : Ahmat Anwar for TIMES Indonesia)

TIMES JATIM, PACITANSMPN 4 Arjosari Satu Atap (Satap) Pacitan, melakukan langkah mitigasi bencana dengan menanam ratusan pohon di lingkungan sekolah. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Kamis (18/12/2025), setelah pelaksanaan Penilaian Sumatif Akhir Semester (PSAS) ganjil.

Penanaman pohon dilakukan sebagai respons atas kondisi geografis sekolah yang berada di wilayah perbukitan dan rawan tanah longsor. Seluruh warga sekolah terlibat dalam kegiatan tersebut, mulai kepala sekolah, guru, tenaga kependidikan, hingga siswa.

Sebanyak 100 bibit sengon laut dan 50 bibit petai ditanam di sejumlah titik yang dinilai memiliki potensi pergerakan tanah. Selain itu, sekolah juga menanam beberapa jenis pohon buah, seperti durian dan matoa.

Kepala SMPN 4 Arjosari Satap, Wawuk Sudarwati, S.Pd., mengatakan penanaman pohon menjadi salah satu upaya konkret sekolah dalam mengurangi risiko bencana, khususnya tanah longsor.

“Sekolah kami berada di daerah berbukit dan memiliki potensi longsor. Karena itu, penanaman pohon ini kami lakukan sebagai langkah mitigasi untuk menjaga keamanan lingkungan sekolah,” ujar Wawuk, Rabu (24/12/2025).

Menurutnya, pemilihan jenis tanaman telah disesuaikan dengan kebutuhan kondisi lahan. Sengon laut dan petai dipilih karena memiliki sistem perakaran yang kuat dan mampu mengikat tanah dengan baik.

“Sengon laut dikenal memiliki akar yang kuat dan menyebar, sehingga dapat membantu menahan struktur tanah. Petai juga kami pilih karena cocok di wilayah perbukitan,” jelasnya.

Selain berfungsi sebagai pengaman lingkungan, kegiatan tersebut juga dimanfaatkan sebagai sarana pembelajaran bagi siswa. Para peserta didik dilibatkan langsung dalam proses penanaman agar memiliki pemahaman tentang pentingnya menjaga lingkungan sejak dini.

“Kami ingin siswa tidak hanya belajar di kelas, tetapi juga belajar dari lingkungan. Dengan menanam pohon sendiri, mereka diharapkan tumbuh rasa tanggung jawab dan kepedulian terhadap alam,” kata Wawuk.

Penanaman pohon juga dikaitkan dengan program pendidikan karakter dan pembelajaran kontekstual. Guru memberikan penjelasan tentang fungsi pohon dalam menjaga keseimbangan ekosistem serta perannya dalam pencegahan bencana alam.

Tak hanya berorientasi pada keselamatan lingkungan, penanaman pohon tersebut juga dirancang sebagai investasi jangka panjang sekolah. Beberapa tanaman yang ditanam memiliki nilai ekonomi dan direncanakan dapat dimanfaatkan di masa mendatang.

“Harapan kami ke depan, hasil dari penanaman pohon tersebut mampu membantu usaha mandiri sekolah. Dengan begitu, kegiatan sekolah dapat berjalan dengan maksimal tanpa ketergantungan penuh kepada pihak-pihak lainnya,” ungkap Wawuk.

Hasil panen dari pohon buah seperti durian, matoa, dan petai nantinya direncanakan dikelola oleh sekolah sebagai bagian dari unit usaha sekolah. Pendapatan yang diperoleh diharapkan dapat menunjang kegiatan pendidikan dan operasional sekolah.

Langkah SMPN 4 Arjosari Satap ini sejalan dengan penguatan konsep sekolah berbasis lingkungan. Selain menciptakan lingkungan belajar yang aman, sekolah juga berupaya membangun kemandirian melalui pemanfaatan potensi alam sekitar.

Dengan penanaman pohon tersebut, sekolah berharap risiko bencana dapat ditekan sekaligus memberikan manfaat jangka panjang bagi keberlangsungan pendidikan. Upaya ini menjadi bagian dari strategi adaptasi sekolah terhadap kondisi alam sekaligus penguatan peran sekolah sebagai pusat edukasi dan pemberdayaan lingkungan. (*)

Pewarta : Yusuf Arifai
Editor : Hendarmono Al Sidarto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.