TIMES JATIM, JOMBANG – Idul Adha 1445 Hijriah, Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang dapat hibah hewan kurban. 

Hibah hewan kurban ini diberikan oleh Petrokimia Gresik yang memang menyalurkan ratusan hewan kurban ke beberapa tempat dan diawali di Ponpes Tebuireng, Jombang. 

Total ada 120 hewan kurban yang secara simbolis dimulai di Ponpes Tebuireng. Direktur Utama Petrokimia Gresik Dwi Satriyo menjelaskan pada Idul Adha ini secara pihaknya keseluruhan menyalurkan sebanyak 120 hewan kurban, dengan rincian 22 ekor diantaranya adalah sapi dan 98 lainnya kambing. 

Penyaluran hewan kurban ini merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan dan dijalankan rutin tiap tahun.

"Penyaluran hewan kurban di Ponpes Tebuireng ini merupakan salah satu wujud kepedulian kami sekaligus memeriahkan Hari Raya Iduladha di Tebuireng," ucap Dwi Satriyo Minggu (16/6/2024). 

Sementara, Rahmad Pribadi menyampaikan terima kasih Pupuk Indonesia Group mendapatkan kesempatan untuk bisa berkontribusi di Ponpes Tebuireng. Karena Ponpes Tebuireng dalam sejarahnya memiliki kontribusi yang besar bagi bangsa dan negara.

la pun berharap hewan kurban yang disalurkan di Ponpes Tebuireng membawa manfaat dan berkah bagi masyarakat di sekitar Ponpes Tebuireng. Serta mendapatkan dukungan agar Pupuk Indonesia Group bisa menjaga perannya sebagai penopang ketahanan pangan nasional.

Rombongan Petrokimia Gresik dan Pupuk Indonesia di Ponpes Tebuireng disambut langsung oleh KH. Abdul Hakim Machfudz (Pengasuh Pesantren Tebuireng) yang lebih dikenal sebagai Gus Kikin.

Didampingi oleh Dzuriyah Hadratussyeikh KH. Hasyim Asy'ari yaitu Gus H. Iqbal Billy Wahid (Wakil Rektor Universitas KH. Hasyim Asy'ari), Gus H. Abdul Ghofar (Sekretaris Utama Pesantren Tebuireng), KH. Fahmi Amrullah Hadzik (Ketua PCNU Kabupaten Jombang), KH. Abdul Hadi Yusuf. (Pengasuh Pesantren Madrasatul Qur'an Tebuireng).

Usai penyerahan hewan kurban, rombongan melakukan ziarah ke makam para pahlawan nasional dan pejuang bangsa. 

Pahlawan nasional tersebut yaitu pendiri Nahdlatul Ulama (NU) Hadratussyaikh KH. Hasyim Asyari (Mengeluarkan fatwa Resolusi Jihad melawan penjajah) dan KH. Wahid Hasyim (Salah satu anggota Panitia 9 persiapan kemerdekaan Indonesia).

Adapun pejuang bangsa yang juga dikunjungi makamnya yaitu Presiden Ke-4 Republik Indonesia, KH. Abdurrahman Wahid, Wakil Ketua Komnas HAM, KH. Salahuddin Wahid, dan KH. Yusuf Hasyim.

Gus Kikin dalam sambutannya juga mengapresiasi atas silaturahmi yang dijalin Pupuk Indonesia dan Petrokimia Gresik dengan keluarga besar Ponpes Tebuireng ini. la berharap silaturahmi ini bisa memberikan manfaat bagi masyarakat.

"KH. Hasyim Asy'ari mengajarkan keseimbangan hubungan secara horizontal dan vertikal. Inilah yang akan menghadirkan rahmatan lil alamin. Semoga silaturahmi ini dapat memberikan manfaat," ungkapnya. 

Dwi Satriyo menambahkan, selain di Jombang, Petrokimia Gresik juga menyerahkan. hewan kurban untuk wilayah Gresik, Surabaya, dan Lamongan. Hewan kurban tersebut disalurkan kepada masyarakat di sekitar wilayah operasional perusahaan melalui panitia kurban yang ada di masjid, musala, pondok pesantren, dan lembaga terkait.

"Kami menyadari keberadaan Petrokimia Gresik sampai dengan saat ini tidak terlepas dan support dari masyarakat sekitar perusahaan. Dengan adanya kegiatan penyerahan hewan kurban ini, kami berharap dapat memperkokoh hubungan," pungkasnya. (*)