https://jatim.times.co.id/
Berita

Penyebab Kekeringan Sumber Air di Umbulan Tulungrejo, Dinas PU SDA Terus Identifikasi

Senin, 14 Oktober 2024 - 20:46
Penyebab Kekeringan Sumber Air di Umbulan Tulungrejo, Dinas PU SDA Terus Identifikasi Sumber air Umbulan Sengkaring, Desa Tulungrejo, Donomulyo, Kabupaten Malang, yang berada dalam goa dalam tanah yang mengering, saat ditinjau Plt Bupati Malang, 9 Oktober 2024 lalu. (Foto: Amin/TIMES Indonesia)

TIMES JATIM, MALANG – Kepala Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (PU SDA) Pemkab Malang, Farid Habibah menyatakan, terus dilakukan upaya identifikasi masalah menyusul kekeringan yang terjadi di wilayah Desa Tulungrejo, Donomulyo, Kabupaten Malang, sampai hari ini. 

Dikatakan, dalam proses identifikasi yang sudah dilakukan hingga saat ini, ditemukan titik lobang dengan kedalaman lebih dari 10 meter.

Dugaan awal, lobang ini yang diprediksi bisa menyebabkan debit air menyusut, di sekitar sumber mata air Umbulan Sengkaring Desa Tulungrejo tersebut. 

"Identifikasi terus dilakukan sepanjang aliran di bawah tanahnya (sungai dari sumber Umbulan Sengkaring). Ini untuk melihat patahan, yang terjadi pada kontur tanah, dimana ketika ada tekanan, bisa mengubah aliran air. Ini yang tidak bisa kita prediksi alirannya kemana," terang Habibah, dikonfirmasi di gedung dewan, Senin (14/10/2024). 

Selain titik lubang sedalam 10 meter lebih yang diidentifikasi tersebut, menurutnya juga ada lobang sekitar hulu sumber bawah tanah, yang tidak bisa diketahui arah aliran airnya menuju kemana. 

Dari identifikasi yang sudah dilakukan ini, lanjut Habibah, pihaknya mengakui sampai saat ini tidak bisa melakukan lebih dari itu. 

Dibanding penanganan kejadian bencana, menurutnya, bisa lebih mudah diketahui hasil dari setiap assesmen yang sudah dilakukan.

Farid-Habibah.jpgKepala Dinas PU SDA Kabupaten Malang, Farid Habibah, saat dikonfirmasi, Senin (14/10/2024). (Foto Amin/TIMES Indonesia) 

"Ya, karena ini merupakan fenomena (kejadian alam) yang sulit, kami tidak melakukan lebih dari itu. Jadi, tidak bisa serta merta ditemukan hasil dan harus bagaimana penanganannya. Yang terpenting, PU SDA sudah berupaya melakukannya itu (identifikasi penyebab kekeringan," terangnya. 

Untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga, menurutnya sementara bisa tertangani dengan cukup. Selebihnya, untuk memenuhi kebutuhan aliran irigasi pertanian, lebih mengandalkan turunnya air hujan. 

Seperti diberitakan sebelumnya, Desa Tulungrejo, Kecamatan Donomulyo, Kabupaten Malang, mengalami krisis air bersih menyusul matinya sumber mata air Umbulan Sengkaring yang selama ini menjadi sumber utama air bagi warga setempat dan desa sekitarnya. 

Kekeringan ini terjadi sudah berlangsung sekitar sebulan, sejak sumber air tersebut mengering, dan menyebabkan aliran air di sungai dan irigasi berhenti. Dampaknya, lebih dari 2.500 warga setempat, dalam 857 KK mengalami kesulitan mendapatkan air bersih. (*) 

Pewarta : Khoirul Amin
Editor : Imadudin Muhammad
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.