https://jatim.times.co.id/
Berita

Pemkab Lamongan Pasang Target Tanam Jagung di Lahan Seluas 56 Hektar

Selasa, 21 Januari 2025 - 16:58
Pemkab Lamongan Pasang Target Tanam Jagung di Lahan Seluas 56 Hektar Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi bersama Forkopimda melakukan tanam jagung satu juta hektar secara serentak dalam Polsek Tikung, Selasa (21/1/2025). (FOTO: Ardiyanto/TIMES Indonesia)

TIMES JATIM, LAMONGAN – Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Lamongan menargetkan penanaman jagung seluas 56 hektar sebagai bagian dari dukungan terhadap program swasembada pangan yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto pada tahun 2025.

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menjelaskan bahwa Kabupaten Lamongan siap memenuhi target yang diberikan, baik untuk tanaman padi, jagung, maupun kedelai.

melakukan-tanam-jagung-2.jpg

"Kita mengamankan target yang dari seluruh Indonesia, ditambah target yang dibebankan ke Pak Kapolres. Untuk target padi, jagung, kedelai, insyallah aman, terutama luas tanam jagung insya Allah bisa kita tercapai," ujar Pak Yes dalam acara penanaman jagung serentak 1 juta hektar yang dilaksanakan di Polsek Tikung, Selasa (21/1/2025).

Ia juga menyebutkan bahwa target luas tanam padi di Lamongan mencapai 103 hektar, sementara untuk jagung, ditargetkan 56 hektar, yang sudah termasuk dalam target yang diberikan kepada Kapolres.

melakukan-tanam-jagung-3.jpg

Pada tahun 2024, Kabupaten Lamongan telah berhasil melaksanakan penanaman jagung seluas 26.306 hektar, dengan hasil produktivitas sementara mencapai 480.301 ton pipil jagung kering, atau dengan rata-rata provitas sebesar 8,4 ton per hektar.

Sementara itu Kapolres Lamongan, AKBP Bobby Adimas Candra Putra, menyebut bahwa program penanaman jagung serentak 1 juta hektar ini merupakan inisiatif dari Kapolri dan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, dengan Polres Lamongan mendapat target luas tanam jagung sebanyak 10 hektar.

"Untuk mendukung swasembada pangan yang dicanangkan Presiden, jajaran kepolisian, Polda, Polres, dan Pemda turut serta mendukung program ini. Wilayah Lamongan mendapat bagian 10 hektar yang tersebar di Tikung dan Solokuro," ujarnya.

Menurut Bobby, jenis jagung yang ditanam dalam program ini adalah bibit merek Bayangkara, yang dikembangkan oleh Polda Jawa Timur dan merupakan turunan dari varietas TKS 234.

Dalam kesempatan terpisah, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman melalui zoom meeting bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Subang, Jawa Barat, mengingatkan agar penanaman jagung tidak mempengaruhi produktivitas padi.

"Sawah jangan ditanami jagung karena itu wilayahnya padi. Jagung harus ditanam di lahan kering agar kedua sektor pertanian ini, padi dan jagung, bisa mendukung swasembada pangan secara bersamaan," ucap Menteri Pertanian. (*)

Pewarta : Ardiyanto
Editor : Deasy Mayasari
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.