TIMES JATIM, PROBOLINGGO – Gus Haris atau dr. Mohammad Haris, Calon Bupati Probolinggo, Jatim terus melanjutkan safari politiknya dari tempat satu ke tempat yang lain. Rabu (16/10/2024), calon bupati nomor urut 01 ini berkunjung ke sejumlah lokasi di Kecamatan Banyuanyar, kabupaten setempat. 

Dalam kunjungan itu, Gus Haris mengkampanyekan salah satu program unggulannya di hadapan ratusan masyarakat, yaitu SAE Perempuan Berdaya-Saing.

Program ini dirancang untuk memberdayakan perempuan dan mendorong munculnya 1.000 pengusaha wanita baru di seluruh wilayah Kabupaten Probolinggo.

Produk-produk ciptaan tangan-tangan kaum hawa itu nantinya akan didorong oleh pemerintah untuk diperkenalkan dan dipromosikan pada khalayak yang lebih luas. Salah satunya melalui pameran-pemeran produk pengusaha wanita yang akan digelar secara bertahap.

Kampanye Gus Haris tersebut diiringi oleh ratusan relawan dan tim pemenangan Gus Haris-Ra Fahmi. Kunjungan pertama pada kampanye hari itu, diawali dari Posko Sae Kecamatan Banyuanyar. Gus Haris disambut meriah oleh ratusan kaum hawa yang telah menunggunya.

Kamudian mereka bersama-sama beranjak menuju lokasi kedua, yaitu salah satu kediaman petani jagung. Mereka sempat berdialog dan saling melontarkan harapan tentang kemajuan pertanian wilayah setempat.

Dinilai punya gagasan dan terobosan yang unik, ratusan petani yang ada di lokasi tersebut menyatakan siap mendukung Gus Haris-Ra Fahmi dan mendeklarasikan diri untuk kemenangannya di Pilkada 2024.

Gus Haris bersama ratusan relawan tersebut melanjutkan langkahnya menuju Pasar Tradisional Banyuanyar. Luar biasa, para pedagang rupanya telah menunggu kehadiran calon pemimpin tersebut. Bahkan ada beberapa pedagang yang telah menyiapkan kalung bunga untuk dikalungkan pada Gus Haris ketika telah tiba di pasar tersebut.

Di sana, ia menyapa dan berdialog dengan para pedagang, mendengarkan aspirasi mereka mengenai kebutuhan serta tantangan yang dihadapi dalam menjalankan usaha. Pedagang pasar menyampaikan harapan mereka tentang keluhan yang dirasakannya selama ini, terutama dalam mengais rejeki di pasar tersebut

Dalam kesempatan itu, Gus Haris menyampaikan salah satu program unggulannya yaitu, SAE Perempuan Berdaya Saing. Program ini berfokus pada pemberdayaan perempuan melalui penciptaan 1.000 pengusaha wanita di berbagai daerah, termasuk Banyuanyar, serta mengadakan pameran produk dari hasil karya pengusaha perempuan.

“Program SAE Perempuan Berdaya Saing dirancang untuk membangun kemandirian ekonomi perempuan, khususnya di sektor UMKM. Kita ingin perempuan di daerah pedesaan memiliki kemampuan bersaing dan mengembangkan usahanya ke tingkat yang lebih tinggi,” ujar Gus Haris saat berbicara dengan sejumlah pedagang.

Tidak hanya mengunjungi pasar, Gus Haris juga menyempatkan diri berkunjung ke salah satu UMKM kerajinan tangan di Banyuanyar. Di sana, ia berbincang santai dengan para pelaku usaha kecil, mendengarkan pengalaman mereka dalam mengembangkan usaha lokal. Gus Haris menegaskan bahwa pemberdayaan perempuan akan menjadi salah satu kunci peningkatan ekonomi, dan program ini diharapkan bisa membantu mereka memperluas akses pasar dan mendapatkan dukungan dalam hal teknologi dan pemasaran.

Warga dan pelaku UMKM menyambut baik program SAE Perempuan Berdaya Saing. Mereka optimis bahwa inisiatif ini akan memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal, terutama dengan adanya dukungan penuh dari Gus Haris kelak setelah terpilih dan dilantik sebagai Bupati Probolinggo. (*)