https://jatim.times.co.id/
Berita

Puluhan Anak dan Remaja"Detektif Sungai" Suarakan Keprihatinan pada Kebersihan Sungai

Jumat, 05 Juli 2024 - 22:07
Puluhan Anak dan Remaja"Detektif Sungai" Suarakan Keprihatinan pada Kebersihan Sungai Anak-anak dan remaja

TIMES JATIM, KEDIRI – Puluhan anak-anak dan remaja usia sekolah, baik tingkatan SD, SMP dan SMA menyuarakan kepedulian lingkungan, khususnya kebersihan sungai, dengan mengirim surat kepada Pj Wali Kota Kediri.

Dalam suratnya, puluhan anak berusia belasan tahun atau yang biasa disebut generasi alpha ini menyertakan hasil pengamatan mereka pada sungai di Kediri. Para remaja tersebut, melakukan pengamatan dalam program Sekolah Alam Detektif Sungai di Sekolah Alam Ramadhani, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri. 

Dalam dua hari, yakni tanggal 4-5 Juli 2024, para "detektif sungai" tersebut mendapatkan pembekalan materi serta praktek tentang biotilik dan mikroplastik, belajar membuat jurnal serta diskusi bersama. Surat tersebut juga sebagai bentuk keprihatinan para detektif sungai itu pada kebersihan sungai. 

Salah satu praktik penelitian mikroplastik dan biotilik, dilakukan dengan melakukan observasi sungai Kedak yang berada di kec.Mojoroto, kota Kediri.  Dari hasil observasi tersebut mereka menemukan bahwa sungai kedak positif mengandung mikroplastik serta kesehatan sungai juga terganggu dengan indikator tidak banyak serangga air ditemukan karena kualitas air yang sudah tercemar. 

Detektif-Sungai-b.jpg

Salah satu detektif sungai bernama Addin mengaku prihatin saat melihat salah sungai di Kota Kediri kotor. 

"Sedih jika melihat sungai di kota saya tercemar. Saya masih muda masih ingin melihat Kota Kediri bersih bebas sampah plastik dimasa depan," tutur remaja yang duduk di kelas 3 SMA tersebut, Sabtu (5/7/2024)

Hal senada turut diungkapkan detektif sungai yang lain bernama Faiz. Ia berharap kondisi sungai yang kurang bersih bisa diketahui lebih banyak pihak terkait. 

Hasil temuan selama pengamatan diharapkan bisa ditindaklanjuti dengan peraturan dan hukuman tegas pada mereka yang merusak kebersihan sungai. "Hukum yang tegas orang-orang yang sengaja membuang sampah ke sungai supaya mereka  kapok," ungkapnya.

Dalam surat tersebut turut disertakan sejumlah rekomendasi termasuk di antaranya pembentukan komunitas peduli sungai di Kota Kediri, menerbitkan peraturan larangan membuang sampah ke sungai, memasang poster-poster edukasi untuk pelaku usaha di Kota Kediri agar mengurangi bungkus kemasan plastik, serta membuat peraturan yang melarang membakar sampah plastik karena bisa membahayakan kesehatan masyarakat Kota kediri. Serta membuat program prioritas Kota Kediri zero waste city.(*)

Pewarta : Yobby Lonard Antama Putra
Editor : Hendarmono Al Sidarto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.