TIMES JATIM, BANYUWANGI – Cabup Pilkada Kabupaten Banyuwangi 2024 Ali Makki Zaini alias Gus Makki berkomitmen, jika dirinya ditakdirkan menjadi Bupati Banyuwangi, akan mendukung tumbuh kembang Industri Kecil dan Menengah (IKM). Mulai dengan membantu akses permodalan, pelatihan pengembangan usaha hingga pendampingan pasar.

Pernyataan yang dilontarkan Cabup nomor urut 2 Pilkada Banyuwangi ini bukanlah janji kampanye. Namun merupakan hasil blusukan menemui, menyapa dan berdiskusi dengan masyarakat.

Sepertinya yang dilakukan sepanjang hari Rabu (16/10/2024). Sejak pagi, Gus Makki blusukan menyapa masyarakat di pasar Ketapang. Kedatangannya disambut pedagang dan warga yang berbelanja.

Bahkan, Gus Makki juga sempat didoakan oleh salah seorang pedagang. Wajahnya beberapa kali diusap, didoakan jadi Bupati Banyuwangi.

Usai dari pasar Ketapang, Bupati yang berpasangan dengan Ali Ruchi ini  melanjutkan kegiatan kampanye dengan melakukan kunjungan ke pabrik kerupuk UD Mekar Jaya yang berlokasi di Jalan Dempo, Kelurahan Singotrunan, Banyuwangi.

Kunjungan ini merupakan bagian dari komitmen cabup nomor urut 2, Ali Makki  untuk mendukung sektor IKM yang menjadi tulang punggung perekonomian masyarakat setempat.

Di situ, Gus Makki terlihat berbaur dengan emak-emak pembuat kerupuk. Pertemuan berubah menjadi keseruan ketika Cabup nomor urut 2 Pilkada Banyuwangi tersebut ikut membuat kerupuk.

Selama di lokasi, pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Bahrul Hidayah, Desa Parijatah Kulon, Kecamatan Srono, itu juga mendengarkan keluhan terkait tantangan yang dihadapi oleh pengusaha kerupuk, seperti kenaikan harga bahan baku dan kendala lainya.

Menjawab keluh kesah, pasangan Ali-Ali menyampaikan apresiasi atas dedikasi para pelaku usaha yang tetap bertahan di tengah kondisi ekonomi yang tidak menentu.

“Kami berkomitmen untuk terus mendorong pertumbuhan IKM di Banyuwangi,” ujar Gus Makki.

“Jika ditakdirkan terpilih jadi Bupati Banyuwangi, saya akan memastikan adanya program-program yang membantu akses modal, pelatihan pengembangan usaha, serta membuka lebih banyak peluang pasar bagi produk-produk lokal seperti kerupuk ini,” imbuhnya.

Kunjungan ini mendapat sambutan hangat dari pelaku industri kecil, Mariyam yang memiliki sekitar 70 karyawan. Dia berharap, melalui program-program yang akan diusung oleh Gus Makki, sektor industri lokal bisa berkembang lebih pesat dan berkontribusi lebih besar pada perekonomian Banyuwangi.

“Ya, harapanya musola-musola diperhatikan, dan jalan rusak juga diperbaiki, agar industri lokal berkembang,” harap Maryam.

Gus Makki menegaskan bahwa IKM merupakan sektor yang tidak bisa diabaikan dalam rencana pembangunan daerah ke depan. Dan pihaknya siap bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memajukan industri kecil dan menengah di Banyuwangi. (*)