TIMES JATIM, TUBAN – Kepolisian Resor atau Polres Tuban bersama BNNK Kabupaten Tuban menggelar operasi simpatik pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan narkoba serta peredaran gelap barkoba di jalan chargo PT. Semen Indonesia Grup. 

Satu persatu petugas gabungan melakukan pemeriksaan serta pengecekan urine terhadap Sopir, serta pemeriksaan kepada pemilik dan pengunjung warung di sekitarnya

Kasat Narkoba Polres Tuban AKP Daki Dzul Qornain, dalam pemimpin melaksanakan pemeriksaan dan tes urine kepada 96 orang. 

"Pemeriksaan awal oleh petugas di lokasi cargo PT Semen Indonesia, mulai penggeledahan anggota badan sopir dan pendataan berlanjut pengecekan urine terdata 74 sopir," terang AKP Daki Dzul Qarnain dalam keterangan rilisnya, Rabu (28/04/2021)

Kemudian, petugas gabungan polres dengan BNNK melakukan pengecekan di warung-warung pinggiran jalan masuk cargo PT Semen Indonesia. 

"Kami juga lakukan pengecekan terhadap pemilik beserta pengunjung di warung dengan jumlah 22 orang," imbuhnya. 

Namun periksaan dan pengecekan dari total 96 sopir dan pengunjung warung. Hasil tes urine, petugas mendapati empat sopir positif.

Terpisah, Kapolres Tuban AKBP Ruruh Wicaksono, menjelaskan kegiatan operasi simpatik mandiri pencegahan dan pemberantasan serta peredaran gelap Narkoba dilakukan di Kabupaten Tuban.

"Kegiatan operasi ini upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan narkoba serta peredaran gelap Narkoba di bulan Ramadan" terang AKBP Ruruh

Lanjut AKBP Ruruh menambahkan hasil pemeriksaan dalam operasi terdapat empat orang sopir hasil tes urine positif. 

"Ada empat orang sopir dari hasil tes urine positif, saat ini kita dalami untuk proses selanjutnya, karena pengakuan bersangkutan mengaku hanya mengonsumsi obat flu," tutup perwira menengah AKBP Ruruh usai tes narkoba di PT Semen Indonesia. (*)