TIMES JATIM, JEMBER – Sekitar tujuh bulan semenjak dilantik, Rektor Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Shiddiq (UIN KHAS) Jember, Prof. Hepni telah membuat sejumlah akselerasi.
Diantara capaian yang diraih salah satu Fakultas di UIN KHAS Jember jadi pilot project zona integritas menuju wilayah bebas korupsi dan birokrasi bersih dan melayani tahun 2024 dari Kementerian Agama RI.
Terbaru, sebanyak 12 program studi (Prodi) di dua fakultas UIN KHAS Jember berhasil meraih akreditasi dengan predikat unggul dalam kurun waktu 7 bulan.
Dari 12 prodi tersebut sebanyak 9 prodi dari FTIK (Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan), dan 3 prodi dari Fasya (Fakultas Syariah).
Berikut 9 prodi pada FTIK (Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan) yang memperoleh akreditasi dengan predikat unggul:
1. Pendidikan Agama Islam (PAI)
2. Pendidikan Bahasa Arab (PBA)
3. Manajemen Pendidikan Islam (MPI)
4. Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI)
5. Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD)
6. Tadris Bahasa Inggris
7. Tadris Matematika
8. Tadris IPS
9. Tadris IPA
Berikut 3 prodi pada Fasya (Fakultas Syariah) yang meraih akreditasi dengan predikat unggul.
1. Hukum Keluarga (Akhwal Syaksiyah)
2. Hukum Tata Negara (Siyasah)
3. Hukum Ekonomi Syariah (Muamalah)
Menurut Prof. Hepni, sudah saatnya UIN KHAS Jember memberikan catatan sejarah baru. Ia menegaskan, capaian yang diraih hari ini tidak untuk dirinya tetapi untuk masa depan perguruan tinggi yang dinakhodainya.
Ia juga menegaskan, buah dari upaya yang dilakukan UIN KHAS Jember hari ini, baru akan bisa dipetik di kemudian hari.
“Kita seperti sedang menanam kelapa, hasilnya tidak dinikmati hari ini tapi 10-m hingga 20 tahun yang akan datang,” kata dia saat bertemu awak media 5 Juni 2024 lalu.
Prof. Hepni menegaskan, bahwa saatnya civitas akademika membuka gerakan kata hati untuk menjunjung tinggi nama UIN KHAS Jember. “UIN KHAS dari Jember untuk Indonesia dari Jember untuk dunia,” ucap dia. (*)
Pewarta | : Moh Bahri |
Editor | : Ferry Agusta Satrio |