TIMES JATIM, SURABAYA – SMA Muhammadiyah 2 Surabaya (Smamda Surabaya) kembali hadir dalam membantu peningkatan Kreativitas Siswa melalui kegiatan pengenalan dunia industri dan dunia usaha. Semua dikemas dalam kunjungan secara virtual yaitu Field Trip Study Activities atau FISA 2021 pada Kamis (28/10/2021).

Acara ini wajib diikuti oleh seluruh siswa kelas XI dari beragam disiplin ilmu seperti Matematika dan Ilmu Pengetahuan (MIPA), Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) dan Ilmu Bahasa dan Budaya (IBB) tahun pelajaran 2021/2022.

Kegiatandiawali oleh pemaparan pemateri pada hari pertama yang berasal dari beragam perusahaan dan Perguruan Tinggi seperti Universitas Muhammadiyah Malang, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (BPTP) Kementerian Pertanian, PT Media Kernel Indonesia (Drone Emprit) serta Scribble Art.

Semua pemateri membagikan beragam informasi dan wawasan baru dalam upaya meningkatan kreatifitas siswa.

Kepala Smamda Surabaya, Astajab, S.Pd, M.M dalam sambutannya menyampaikan bahwa FISA Virtual XI tersebut juga dilaksanakan dalam rangka memberikan wawasan tentang dunia kerja khususnya melalui pengenalan dunia industri dan dunia usaha kepada para siswa Smamda Surabaya.

"Harapan kami, ini bisa memberikan inspirasi pada adik-adik sekalian untuk menjadi pengusaha-pengusaha muda yang sukses. Tidak harus menjadi karyawan, tetapi yang lebih penting adalah mampu menginspirasi kalian untuk menjadi pengusaha-pengusaha muda yang kreatif dan sukses," ujar Astajab di depan hadiriin.

Salah satu pemateri sekaligus Head Research BPTP, Saiful Hosni, SP turut serta memaparkan praktiknya secara virtual yakni mengenai budidaya sayuran dengan Hidroponik ,kepada para siswa Smamda Surabaya.

Ia juga menyampaikan bahwa budidaya sayuran dengan Hidroponik adalah budidaya biasa saja, yang membedakan hanyalah media tanamnya. Sehingga, para siswa diharap senantiasa kreatif dalam menggunakan perlengkapan yang bisa ditemukan di lingkungan sekitar rumah sebagai pendukung media tanam budidaya tersebut.

"Sangatllah penting ilmu hidroponik ini bila adik-adik terapkan. Khususnya pada penerapan hidroponik yang paling sederhana. Alasanya saat di lapangan, nantinya adik-adik akan menerapkan hal yang sama seperti yang saya tunjukkan," paparnya.

"Dan, banyak kemungkinan beragam teori yang adik-adik terima, tidak pas saat prakteknya. Karenanya, adik - adik  harus senantiasa amati dan disesuaikan bahan pupuk yang digunakan dengan keadan lingkungan sekitar," jelas Saiful dalam kesimpulan materinya.

Pengenalan wawasan dunia karir, juga disampaikan pemateri sekaligus Direktur PT Media Kernels Indonesia, Ismail Fahmi, PhD, khususnya mengenai prospek karir Data Scientist.

Ismail menjelaskan bahwa kedepanya, beragam perusahaan dan instansi sangat membutuhkan keahlian tersebut. Khususnya dalam pengolahan dan pengembangan Big Data oleh Data Scientist secara optimal.

"Dalam kegiatan Data Scientist, nantinya teman-teman akan menganalisis data yang bersumber dari berita-berita online dan media sosial. Dari situ, adik-adik bisa mengetahui beragam opini publik yang berguna untuk memberikan masukan kepada Pemerintah maupun Perusahaan dalam rangka pengembangan kearah yang lebih baik," paparnya.

Fisa Virtual XI merupakan kegiatan yang dilaksanan sebagai lanjutan  kegiatan FISA Virtual X dan EduFISA untuk kelas XII yang sebelumnya telah dilaksanakan oleh Smamda Surabaya dengan mengusung tema 'Achieving Future Success by Sharpening Creativity and Life Skills'.

Kegiatan tersebut dilaksanakan selama 2 hari yaitu hari tanggal 28 dan 29 Oktober 2021 dan diikuti oleh 389 siswa dari beragam disiplin ilmu yang terdiri dari 11 Kelas peminatan MIPA sebanyak 318, 2 Kelas peminatan IPS dengan jumlah 61 siswa dan 11 siswa dari peminatan IBB.

Seluruh guru dan karyawan Smamda Surabaya beserta masyarakat umum turut serta menyaksikan acara ini secara live di Youtube smamda.id. (*)