TIMES JATIM, GRESIK – Siswa lulusan paket C setara SMA di Kabupaten Gresik Jawa Timur berkesempatan untuk mendapatkan akses beasiswa kuliah.

Hal itu terungkap saat langsung wisuda Program JAKETKU (kejar paket tuntaskan putus sekolah) di atrium Gresmall, Rabu (23/7/2025).

Sebanyak 1.664 lulusan terdiri dari paket A 40 murid, paket B 311 murid dan paket C sebanyak 1.313 murid yang tersebar di 11 PKBM (pusat kegiatan belajar mengajar) dan 1 SKB (sanggar kegiatan belajar). 

Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, khususnya Ibu Ketua Tim Penggerak PKK, Nurul Haromaini Ali Fandi Akhmad Yani yang mengawal Program JAKETKU sejak 2022. 

"Terima kasih pula kepada seluruh OPD yang telah membantu keberhasilan program ini. Khususnya Dinas Pendidikan bekerjasama dengan POKJA II PKK Gresik," ujarnya.

Tidak hanya angka harapan lama sekolah yang terangkat, Gus Yani menjelaskan, indeks pembangunan manusia (IPM) yang tengah digenjot pemerintah akan terangkat dengan perbaikan jenjang pendidikan. 

Dia juga berharap, lulusan dari program JAKETKU tidak hanya berhenti pada seremoni hari ini, tetapi terus belajar, berkarya, dan menjadi bagian dari perubahan sosial. 

"Meningkatnya jumlah lulusan dari program ini, akan mendorong peningkatan indeks pembangunan manusia. Serta mengangkat martabat warga dan membangun pondasi Kabupaten Gresik yang lebih berdaya saing," ucap Gus Yani. 

Sebelumnya Ketua TP PKKGresik Nurul Haromaini Ali Fandi Akhmad Yani dalam laporannya menyampaikan, program JAKETKU yang sejak awal digagas berdasarkan temuan PKK akan tingginya angka putus sekolah. 

"Tahun ajaran 2025-2026 kita masih memiliki sekitar 1.114 warga belajar yang masih harus dituntaskan. Kami berharap Pemkab Gresik terus mendukung secara moril dan materil terhadap pelaksanaan ini," ungkapnya.

Ning Nurul juga menyampaikan para lulusan Paket C juga akan difasilitasi beasiswa. "Disamping itu alumni program Paket C juga akan difasilitasi oleh Universitas Gresik. Bekerja sama dengan Disnaker yang memberikan Beasiswa S-1 kepada calon mahasiswa lulusan program ini," tambahnya. (*)