TIMES JATIM, MOJOKERTO – Kota Mojokerto kembali mencatatkan prestasi di tingkat nasional dengan meraih dua penghargaan dari Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI). Penghargaan ini menjadi bukti nyata atas komitmen dan integritas dalam upaya Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).
Dua penghargaan tersebut masing-masing diraih oleh IBM (Intervensi Berbasis Masyarakat) Kelurahan Gununggedangan sebagai IBM Berkelanjutan Terbaik se-Indonesia. Lalu penghargaan lainnya didapat oleh SMP Negeri 4 Mojokerto dalam kategori Pemberdayaan Masyarakat.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Kepala BNN RI, Komjen Pol. Marthinus Hukom, pada puncak peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2025 yang digelar pada 26 Juni di Jakarta lalu.
Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh pihak yang terlibat, khususnya Kelurahan Gununggedangan dan SMPN 4 Kota Mojokerto. Menurutnya, raihan ini menjadi cerminan keberhasilan kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan lembaga pendidikan dalam membangun ketahanan terhadap bahaya narkoba.
"Prestasi ini adalah buah dari kerja keras dan sinergi berbagai elemen masyarakat yang terus berkomitmen mewujudkan Kota Mojokerto Bersinar, Bersih Narkoba," ungkap Wali Kota yang akrab disapa Ning Ita, Selasa (8/7/2025).
Komitmen kuat Ning Ita dalam memerangi narkoba juga diwujudkan melalui langkah nyata dengan turun langsung ke lapangan memberikan sosialisasi dan penguatan P4GN kepada masyarakat. Komitmen lainnya ditunjukkan dengan memperluas edukasi tentang bahaya penyalahgunaan narkoba.
Tidak hanya itu, Pemkot Mojokerto bersama BNN juga melakukan tes urine bagi pegawai di lingkungan Pemkot Mojokerto secara berkala. Di sisi lain Pemkot Mojokerto membentuk 9 Kelurahan Bersinar (Bersih Narkoba) sepanjang 2021 hingga 2025 sebagai bagian dari upaya pencegahan berbasis lingkungan.
"Penyuluhan P4GN harus terus digencarkan, agar masyarakat sadar bahwa narkoba bukan hanya godaan sesaat, tetapi juga ancaman laten yang perlahan menghancurkan masa depan," tegasnya.
Dengan penghargaan ini, Kota Mojokerto semakin mengukuhkan diri sebagai kota yang serius dan konsisten dalam menciptakan lingkungan yang sehat, aman, dan bebas dari narkoba. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Kota Mojokerto Terima Dua Penghargaan dari BNN RI
Pewarta | : Thaoqid Nur Hidayat |
Editor | : Deasy Mayasari |