TIMES JATIM, GRESIK – Suasana peringatan HUT ke-80 RI terasa semarak di kawasan Smelter PT Freeport Indonesia (PTFI) Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Minggu (17/8/2025) pagi.

Perusahaan tambang tembaga terintegrasi dari hulu ke hilir itu menggelar parade budaya yang melibatkan karyawan hingga UMKM binaan.

Kegiatan ini menjadi rangkaian usai upacara bendera yang dilaksanakan serentak di berbagai lokasi operasional PTFI, mulai dari Tembagapura, Kuala Kencana, Nabire, Smelter Gresik, PT Smelting Gresik, hingga Jakarta.

Peserta upacara bendera tengah mengikuti di Smelter Gresik yang terhubung dari Tembagapura Papua (Foto: Akmal/TIMES Indonesia).

Presiden Direktur PTFI, Tony Wenas, menyampaikan bahwa memperingati Hari Kemerdekaan RI telah menjadi tradisi perusahaan sejak berdiri tahun 1973.

“Peringatan HUT Kemerdekaan RI telah menjadi tradisi di Freeport Indonesia lebih dari 50 kali kita adakan sejak mulai beroperasi tahun 1973. Pagi ini saya juga ingin menyapa langsung rekan-rekan karyawan dari Kuala Kencana, Kantor Jakarta, dari PTFI Smelter dan PT Smelting di Gresik, Jawa Timur, yang bersama-sama mengikuti upacara ini secara online,” kata Tony.

Menurut Tony, perjuangan para pahlawan yang berasal dari berbagai latar belakang menjadi inspirasi bagi PTFI untuk terus berkontribusi dalam pembangunan nasional.

“Lebih dari 80 tahun lalu, para pejuang dengan gigih memperjuangkan tujuan mulia. Kini, PTFI yang diisi SDM dari berbagai suku dan budaya juga bersatu mengisi kemerdekaan melalui kontribusi nyata di bidang pembangunan,” ungkapnya.

Tony menambahkan, PTFI berperan besar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi. Pada 2024, Freeport tercatat memberikan manfaat langsung kepada negara senilai 4,7 miliar dolar AS atau sekitar Rp80 triliun.

 “Kontribusi ini merupakan salah satu yang terbesar dari perusahaan di Indonesia. Kami ingin terus memberi manfaat, baik bagi daerah operasi maupun untuk perekonomian nasional,” jelas Tony.

Para penari kolosal saat memukau peserta yang hadir dalam upacara bendera merah putih di Smelter Gresik yang terhubung langsung dari Tembagapura Papua (Foto: Akmal/TIMES Indonesia).

Momentum peringatan HUT RI kali ini juga dimeriahkan dengan Tarian Kolosal Lintas Pulau berjudul Bergerak Bersama dari Hulu ke Hilir untuk Indonesia Maju. Sebanyak 500 penari tampil serentak mulai dari Tembagapura hingga Gresik.

Ketua Panitia HUT ke-80 RI di Smelter PTFI, Hari Setiawan, menyebut rangkaian acara di Gresik ini membawa pesan penting tentang perjalanan mineral dari hulu di Papua hingga ke hilir di Jawa Timur.

“Kegiatan ini melibatkan karyawan dari berbagai latar budaya, UMKM binaan, dan masyarakat lokal. Ini mencerminkan kebersamaan sekaligus pemberdayaan ekonomi,” tutur Hari.

Hari menegaskan bahwa semangat kebersamaan antara karyawan dan masyarakat menjadi cerminan nilai gotong royong yang diwariskan para pendiri bangsa.

“Kemeriahan dari hulu hingga hilir ini adalah wujud persatuan. PTFI bersama putra-putri terbaik bangsa akan terus berkontribusi bagi negeri dengan menjalankan operasi yang aman dan berkelanjutan,” tegasnya.

Selain parade budaya, perayaan HUT ke-80 RI di Smelter Gresik juga dimeriahkan dengan penampilan seni dan pertunjukan musik, menjadikannya momentum kebersamaan yang meriah sekaligus menumbuhkan rasa nasionalisme untuk Indonesia Maju. (ADV)