TIMES JATIM, SIDOARJO – Dua Rumah Sakit Rujukan Covid 19, tidak bisa lagi menerima pasien Covid 19 baru. Hal ini karena Bed Occupancy Rate (BOR) atau tempat tidur untuk isolasi pasien Oovid-19 di dua rumah itu penuh terisi.
Dua rumah sakit tersebut Yakni RS Siti Hajar dan RS Siti Khadijah Taman, Sidoarjo.
Karena kondisi ini, dua rumah sakit swasta rujukan Covid-19 ini tidak menerima pasien Covid-19 untuk sementara waktu.
"Saat ini, Bor di RS Siti Hajar sudah penuh padahal masih ada pasien baru yang belum mendapatkan Bor isolasi. Mulai beberapa minggu kemarin pasien Covid-19 yang dirawat terus bertambah bahkan saat ini kondisinya overload," ungkap dr. Hidayat, Direktur RS Siti Hajar Sidoarjo, Selasa (29/6/2021).
Hidayat menambahkan jika pihaknya sudah menambah kapasitas Bor menjadi 118 yang awalnya berjumlah 90 Bor. Akan tetapi semua Bor sudah penuh.
Bahkan ada 36 pasien Covid-19 yang saat ini masih berada di ruang IGD karena belum mendapatkan Bor isolasi. Padahal pasien Covid-19 membutuhkan waktu untuk sembuh.
"Untuk sementara memang RS Siti Hajar belum bisa menerima pasien Covid-19. Semua Bor di sini sudah penuh termasuk tambahannya, bahkan masih ada yang antre," tegas Hidayat.
Hidayat mengimbau masyarakat agar memeriksakan diri ke Puskesmas jika ada keluhan, kemudian mematuhi apa yang disarankan oleh Puskesmas.
"Jika ada keluhan sebisa mungkin periksa ke Puskesmas lalu mengikuti arahan dari Puskesmas harus isoman atau apa. Jangan langsung ke rumah sakit," pesannya.
Hal senada juga disampaikan pihak RS Siti Khadijah Taman Sidoarjo.
Staf Humas RS Siti Khadijah, Ita Winingsih mengungkapkan untuk sementara pihak Rumah Sakit tidak menerima pasien Covid 19 baru. "Banyak pasien yang saat ini di rawat di ruang IGD. Untuk Bor isolasi kami sudah penuh pasien," ungkapnya
Pewarta | : Rudi Mulya |
Editor | : Faizal R Arief |