TIMES JATIM, PROBOLINGGO – Layanan transportasi laut di Jawa Timur kembali mendapat suntikan baru. Satu unit kapal cepat resmi menambah armada Trans Laut dan mulai melayani rute Probolinggo–Kalianget.

Kehadiran moda baru ini diharapkan memperkuat konektivitas antarwilayah sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi serta sektor pariwisata.

Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elistianto Dardak hadir langsung di Pelabuhan Delta Arta Bahari Nusantara (DABN) Probolinggo untuk meresmikan layanan Kapal Cepat Probolinggo–Kalianget, Rabu (10/12/2025).

Emil menegaskan pengoperasian kapal cepat Trans Laut Jatim merupakan wujud komitmen Pemerintah Provinsi Jawa Timur, khususnya Gubernur Khofifah Indar Parawansa, dalam membuka aksesibilitas yang lebih mudah bagi masyarakat.

“Hadirnya kapal cepat ini, menjadi bagian dari program Jatim Akses yang menjadi bagian dari Jawa Timur gerbang baru nusantara,” katanya.

Emil menjelaskan layanan ini akan terhubung dengan infrastruktur pendukung, termasuk Jalan Tol Probowangi yang ditargetkan rampung pada akhir tahun ini.

“Nantinya kapal cepat ini tidak hanya menjadi anggutan penumpang saja, tetapi juga bisa digunakan untuk pengiriman barang antara pulau Madura dan Probolinggo,” ujar Emil Dardak.

Peresmian ditandai dengan penekanan tombol sirine dan pemotongan pita bersama Forkopimda, menandai resminya kapal cepat mulai beroperasi. Usai seremoni, Wagub Emil bersama jajaran Pemprov, Pemkot, dan Pemkab Probolinggo meninjau fasilitas kapal dari dekat.

Kapal cepat ini akan beroperasi setiap hari, dengan rute berbeda antara hari kerja dan akhir pekan.

Jadwal operasional:
* Senin–Kamis: Probolinggo – Gili Ketapang – Gili Mandangin – Pulau Branta (PP).
* Jumat: tidak beroperasi (perawatan).
* Sabtu–Minggu: rute diperpanjang ke Gili Iyang dan Kalianget sebelum kembali ke Probolinggo.

Tarif promo hingga 31 Desember 2025:
* Probolinggo – Gili Ketapang – Gili Mandangin – Branta: Rp 6.700
* Probolinggo – Gili Iyang – Kalianget: Rp 14.800

Tarif normal berkisar Rp 30.000–Rp 175.000, menyesuaikan jarak dan rute. Kapal berkapasitas 360 penumpang ini juga memungkinkan muatan barang hingga 40 kilogram per orang.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Probolinggo Ina Dwi Lestari menyambut positif kehadiran kapal cepat ini. Ia berharap layanan Trans Jatim tersebut mampu mengerek perekonomian dan mempermudah mobilitas masyarakat Probolinggo–Madura.

Pihaknya menegaskan Pemerintah Kota atau Pemkot Probolinggo siap mendukung penuh layanan baru ini dengan melengkapi berbagai fasilitas pendukung yang diperlukan. (*)