TIMES JATIM, SURABAYA – Korsabhara Baharkam Polri menerjunkan 100 personel Detasemen Perintis dalam rangkaian BKO Operasi Aman Nusa II Penanganan Bencana Alam.
Operasi ini berpusat di wilayah hukum Polres Sibolga Polda Sumut dengan fokus utama pada kegiatan pengamanan lokasi terdampak bencana dan evakuasi korban longsor.
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kompol Trie Sis Biantoro, S.Pd., S.I.K., M.H., selaku penanggung jawab. Ratusan personel dikerahkan untuk menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah terdampak.
Personel Detasemen Perintis ditempatkan di beberapa titik strategis, termasuk di Polres Sibolga dan sejumlah Polsek, untuk mempertebal pengamanan.
"Hal ini dilakukan untuk mencegah adanya indikasi penjarahan dan penumpukan massa di lokasi bencana, sehingga proses penanganan dapat berjalan lancar," tutur Kompol Trie Sis Biantoro, dalam siaran pers Humas Polda Jatim, Kamis (11/12/2025).
Sebanyak 40 personel tim evakuasi bergerak cepat menuju lokasi longsor di Kelurahan Pancoran Gerobak, Belakang Masjid Budi Sehati, Sibolga, untuk melaksanakan pencarian dan pembersihan material.
Tim juga didukung oleh perlengkapan rescue lengkap, termasuk cutter, spreader, chainsaw, rescue kit, dan 30 kantong mayat. Kegiatan evakuasi dan pengamanan pada hari ini, Kamis (11/12/2025) berjalan tanpa kendala.
Seperti pembersihan material tanah longsor di Jalan SM Raja terlaksana dengan aman, tertib, dan lancar, arus lalu lintas di sekitar lokasi berhasil dikendalikan dan nihil kemacetan signifikan, hingga situasi Kamtibmas di lokasi bencana terpantau kondusif dan nihil insiden yang menghambat penanganan. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Evakuasi Longsor Sibolga, Den Perintis Korsabhara Baharkam Polri Kerahkan 100 Personel
| Pewarta | : Lely Yuana |
| Editor | : Deasy Mayasari |