TIMES JATIM, MADIUN – Kepengurusan DPD KNPI Kota Madiun periode 2020-2023 yang dinahkodai Inda Raya Ayu Miko Saputri, dilantik dan dikukuhkan oleh Ketua DPD KNPI Jawa Timur, Moch. Noer Arifin di Gedung Diklat Pemkot Madiun, Rabu (23/2/2022).
Ketua DPD KNPI Kota Madiun, Inda Raya Ayu Miko Saputri mengatakan, organisasi yang dipimpinnya itu akan bersinergi dengan Pemerintah Kota Madiun, DPRD, TNI, Polri dan seluruh stakeholder untuk fokus peningkatan perekonomian.
"Dengan dikukuhkannya DPD KNPI Kota Madiun, semoga ke depannya sebagai wadah berkumpulnya organisasi kepemudaan, bisa ikut berperan aktif dan bersinergi dengan Pemkot Madiun, DPRD, TNI, Polri serta seluruh stakeholders dalam mendorong peningkatan ekonomi masyarakat di tengah masa pandemi saat ini," ujar Inda Raya yang juga Wakil Wali Kota Madiun.
Dia menetaskan, bukan saatnya pemuda dan pemudi Indonesia khususnya di Kota Madiun, hanya berpangku tangan, narimo ing pandum.
"Apalagi sampai apatis terhadap kondisi lingkungan sekitar, terlebih sampai tidak peduli pada masa depan bangsanya, tempat tinggalnya, pemuda milenial harus berperan. Pemuda harus sadar pentingnya ikut menumbuhkan ekonomi masyarakat, saling membantu, peduli, yang besar membantu yang kecil. Dan, yang kecil harus punya semangat belajar pada yang besar," papar Inda Raya.
Ditambahkan, ekonomi kerakyatan akan mewujudkan pembangunan Indonesia, khususnya Kota Madiun yang saat ini sangat fokus pada upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat secara adil dan merata.
"Kota Madiun sudah sangat hebat, pertumbuhan ekonomi melejit menembus 7 persen, ini di atas provinsi maupun nasional, luar biasa. Harapannya dengan ekonomi kerakyatan ini akan lebih memacu pertumbuhan ekonomi, mengembalikan substansi ekonomi sesuai karakter asli Indonesia, dan itu sudah dilakukan di Kota Madiun, yakni dengan intervensi berbasis lokal," ungkap Inda Raya.
Inda Raya kembali menegaskan, KNPI Kota Madiun sebagai wadah organisasi kepemudaan akan berupaya dan berkomitmen meningkatkan peran pemuda dalam mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat dan berdinergi dengan semua pihak. (*)
Pewarta | : Yusuf Arifai |
Editor | : Bambang H Irwanto |