TIMES JATIM, GRESIK – Tren pengiriman karangan bunga digantikan dengan bibit pohon menjadi tren baru di Kabupaten Gresik saat momen pelantikan atau pun peringatan hari jadi.
Bahkan, Sekda Gresik Ahmad Washil Miftahul Rahman telah menerbitkan SE Nomor 660/02/437.75/SE/2025 yang ditandatangani pada Selasa (18/2/2025) tentang Penggantian Karangan Bunga Menjadi Tanaman Bunga/Buah dalam Pot.
Langkah ini mencerminkan upaya nyata untuk mendukung gerakan peduli lingkungan sekaligus memberikan kontribusi positif bagi penghijauan daerah.
Bibit pohon yang dikirimkan bervariasi, mulai dari jenis pohon buah hingga tanaman keras yang bermanfaat untuk jangka panjang.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Gresik, Sri Subaidah menyambut baik intruksi berupa Surat Edaran penggantian papan bunga menjadi bibit pohon.
"Ini tren baru dan komitmen terhadap lingkungan, wajib didukung semua pihak," ujarnya, Rabu (19/2/2025).
Dikatakan Sri Subaidah, momen pelantikan ini tak hanya menjadi perayaan, tetapi juga momentum untuk menggerakkan kesadaran lingkungan di masyarakat.
Gresik pun semakin memperkuat komitmennya dalam mendukung program penghijauan dan pelestarian lingkungan hidup.
"Penggantian karangan bunga menjadi tanaman bunga/buah dalam pot ini bisa dilakukan sendiri, atau agar ekonomi sirkular tetap terjaga dapat memesan di toko karangan bunga dengan mengganti papan menjadi tanaman bunga/buah yang hidup,” tutupnya. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Tren Karangan Bunga Digantikan Bibit Pohon, Gresik Wujudkan Kepedulian Lingkungan
Pewarta | : Akmalul Azmi |
Editor | : Deasy Mayasari |