TIMES JATIM, BANYUWANGI – Apa yang dilakukan PT. Tirta Investama Pabrik AQUA Banyuwangi, Jawa Timur, patut diacungi jempol. Dalam rangka mendukung optimalisasi pengelolaan sampah di Desa Benelan Kidul, Kecamatan Singojuruh, AQUA Banyuwangi menyerahkan 1 unit kendaraan pengangkut sampah.
Penyerahan tersebut dilakukan pada, Jumat, (15/11/2024), melalui program Bijak Berplastik Danone Indonesia yang merupakan rangkaian dari CSR AQUA Banyuwangi untuk meningkatkan kualitas layanan persampahan desa.
Tahun 2024 ini, Program Bijak Berplastik di Desa Benelan Kidul berfokus pada upaya mewujudkan pengelolaan sampah yang ideal di tingkat desa. Melalui berbagai macam intervensi sebelumnya, seperti edukasi, trainer pengelola sampah, pembentukan aturan dan tata kelola dan pemberian fasilitas yang salah satunya adalah kendaraan pengangkut sampah roda tiga ini.
“Kami menyerahkan 1 unit kendaraan roda tiga untuk digunakan mengangkut sampah di Desa Benelan Kidul. Semoga dengan tambahan fasilitas ini mampu mempercepat dan meningkatkan layanan persampahan”, ujar Kepala Pabrik AQUA Banyuwangi, Achmad Afandi, Selasa, (26/11/2024).
Sementara itu, Kepala Desa Benelan Kidul, Habib Ali Mustafa mengucapkan terima kasih kepada AQUA Banyuwangi. Menurutnya, pabrik perusahaan air minum yang berdiri di Desa Alasmalang, Kecamatan Singojuruh ini, telah terus menerus memberikan program yang bermanfaat bagi masyarakat sekitar.
“AQUA Banyuwangi tidak hanya memberi program, tapi juga menemani pemerintah desa agar program tersebut berdampak positif bagi masyarakat,” kata Ali Mustafa.
Dia menjelaskan, pelayanan sampah di tahun 2023 dari 6 dusun, hanya 2 dusun yang menerima layanan. Hal ini karena keterbatasan sumber daya.
“Tahun ini, alhamdulillah semua dusun menerima manfaatnya dengan kurang lebih 713 KK terdaftar sebagai penerima layanan. Tentu ini ikhtiar yang luar biasa antara masyarakat, pemerintah desa, Paradigma selaku mitra, dan Pabrik AQUA Banyuwangi”, ungkap Ali Mustafa.
Kepala pengelola sampah Desa Benelan Kidul, Satrio menambahkan, pihaknya mengaku optimis dan semangat program pelayanan persampahan desa ini akan berjalan dengan lebih baik.
“Tata kelola pengelolaan sampah di Desa Benelan Kidul didesain sebagai layanan public Dimana pengelolanya masuk dalam Lembaga Kemasyarakatan Desa (LKD) yang Bernama Lembaga Pengelolaan dan Penanganan Sampah Desa. Mereka akan mengambil sampah, memilah, dan mengantarkan residu dan mengantarkan residu sampah ke TPS 3R Balak,” jelasnya.
Untuk diketahui, selain berfokus pada mewujudkan tata kelola persampahan di desa dampingan, Program Bijak Berplastik AQUA Banyuwangi juga berkomitmen dalam berkontribusi mengumpulkan sampah plastik sebesar 75 ton yang dilakukan dengan cara kolaborasi multipihak. (D)
Pewarta | : Fazar Dimas Priyatna |
Editor | : Ferry Agusta Satrio |