TIMES JATIM, MALANG – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Malang memusnahkan sejumlah logistik Pilkada 2024 yang ditemukan rusak usai dilakukan penyortiran. Pemusnahan ini, dilakukan dengan cara di bakar di Gudang KPU Kota Malang Jalan Perlu Sugiono, Kecamatan Sukun, Kota Malang, Selasa (26/11/2024). 

Hasil temuan kerusakan, di antaranya ada 1.012 surat suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Jawa Timur (Jatim) dan 52 surat suara untuk Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota (Pilwali) Malang. 

"Kerusakan itu, seperti cetakannya tidak presisi, ada potongannya tidak presisi, ada yang robek dan ada gambarnya yang blur," ujar Ketua KPU Kota Malang, M Toyyib, Selasa (26/11/2024).

Pembakaran surat suara yang rusak ini, menandakan bahwa logistik yang sudah terdistribusi hingga tingkat Kelurahan sudah dipastikan aman, tinggal di kirim ke setiap TPS mulai sekarang. 

"Artinya, dengan diadakannya pemusnahan logistik ini, kami ingin pastikan logistik yang sudah terdistribusi ke TPS sudah sesuai," ungkapnya. 

Diketahui, saat ini seluruh logistik telah terdistribusi hingga ke tingkat TPS secara bertahap. Sebab, ditargetkan H-1 atau sekarang seluruh persiapan sudah dilakukan dan tanggal 27 November 2024 besok akan dilaksanakan pencoblosan Pilkada 2024.

Oleh sebab itu, Toyyib berharap agar kolaborasi antar lembaga dan instansi forkopimda plus bisa melancarkan Pilkada 2024 sesuai aturan dan prosedur. 

"Ini tanggungjawab bersama, pihak kepolisian dan Bawaslu juga menandatangani surat pemusnahan logistik yang rusak," tegasnya. 

Toyyib juga berpesan, untuk pendistribusian logistik dari Kelurahan ke setiap TPS bisa dilakukan secara cepat dan tepat. Ia juga meminta, TPS yang memiliki akses yang cukup sulit dan jauh bisa diutamakan terlebih dahulu. 

"KPPS juga saya minta sudah menyiapkan tempat penyimpanan logistik yang sesuai. TPS yang sulit dijangkau, saya minta diutamakan dulu," ucapnya. (*)