TIMES JATIM, SURABAYA – Anggota DPR RI Komisi X, Lita Machfud Arifin, menegaskan bahwa kuota beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) dan Kartu Indonesia Pintar (KIP) untuk Mahasiswa untuk Kota Surabaya dan Kabupaten Sidoarjo atau Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Timur 1 ada 40.000 ribu untuk PIP dan 1000 beasiswa KIP bagi Mahasiswa di tahun 2025.
Menurut Lita, jumlah penerima beasiswa PIP pada 2025 dipastikan mencapai 40.000 siswa. Program ini bertujuan untuk membantu siswa dari jenjang SD hingga SMA/SMK agar dapat mengakses pendidikan dengan lebih baik.
Selain itu, untuk jenjang perguruan tinggi, program KIP Kuliah juga akan memberikan beasiswa kepada 1.000 mahasiswa dari Dapil Jatim 1 (Surabaya dan Sidoarjo red). Program beasiswa PIP dan KIP ini diharapkan mampu mendorong akses pendidikan tinggi yang lebih luas, khususnya bagi para pelajar dari keluarga kurang mampu.
“Komitmen kami di Komisi X adalah memastikan bahwa program PIP dan KIP dapat dinikmati secara maksimal oleh siswa dan mahasiswa yang berhak, khususnya di Dapil Jatim 1 (Surabaya dan Sidoarjo). Dengan alokasi ini, kami berharap tidak ada lagi alasan anak-anak kita putus sekolah atau kesulitan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi,” kata Lita saat menghadiri penyerahan Beasiswa PIP kepada 4369 di Kabupaten Sidoarjo, Jumat (20/12/2024).
Ketua NasDem Jatim ini menambahkan masyarakat untuk segera mendaftarkan anak-anak mereka yang memenuhi syarat untuk program ini. Ia berharap program tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal guna menciptakan generasi yang lebih berdaya saing dan berkualitas.
“Pendidikan adalah kunci untuk mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan taraf hidup masyarakat. Oleh karena itu, kami di DPR RI akan terus mengawal agar program ini berjalan dengan tepat sasaran dan tanpa hambatan,” paparnya.
Lita mengharapkan dengan pengalokasian kuota yang lebih besar pada 2025, semakin banyak siswa dan mahasiswa yang dapat melanjutkan pendidikan tanpa terkendala masalah biaya.
"Beasiswa PIP adalah program pemerintah yang bertujuan memberikan bantuan keuangan kepada siswa dari keluarga miskin, rentan miskin, dan prioritas. Sedangkan, KIP Kuliah adalah beasiswa yang ditujukan untuk membantu pembiayaan pendidikan mahasiswa dari keluarga kurang mampu di perguruan tinggi," harapnya.
"Saya harapkan, masyarakat segera mendaftarkan atau manfaatkan beasiswa PIP dan KIP yang merupakan program prioritas Pemerintah Pusat," pungkas Lita Machfud Arifin. (*)
Pewarta | : Rudi Mulya |
Editor | : Imadudin Muhammad |