https://jatim.times.co.id/
Berita

KMP Tunu Pratama Jaya Ternyata Dikendalikan Nahkoda Pengganti Sebelum Tenggelam

Selasa, 08 Juli 2025 - 13:22
KMP Tunu Pratama Jaya Ternyata Dikendalikan Nahkoda Pengganti Sebelum Tenggelam Ketua KNKT, Soerjanto Tjahjono saat jumpa pers. (FOTO: Ikromil Aufa/TIMES Indonesia)

TIMES JATIM, BANYUWANGI – Fakta baru terungkap dalam tragedi tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di perairan Selat Bali. Kapal yang berlayar dari Pelabuhan Ketapang menuju Gilimanuk pada Rabu (2/7/2025), ternyata dikendalikan oleh nahkoda pengganti saat insiden terjadi.

Hal ini diungkapkan oleh Ketua Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), Soerjanto Tjahjono. Menurutnya, sebelum insiden tenggelam, KMP Tunu Pratama Jaya dikendalikan nahkoda pengganti, yakni Bambang Sugiarto, yang diketahui sebagai Mualim 1 yang juga sebagai pelaut dan memiliki Sertifikat  Ahli Nautika Tingkat (ANT).

"Mualim 1 menggantikan sang nahkoda untuk mengendalikan kapal. Sebab, seorang nahkoda tak bisa bekerja 24 jam dan membutuhkan pengganti. Termasuk saat kejadian, Mualim 1 mengendalikan kapal, dan saat kejadian, ia segera membangunkan nahkoda asli," kata Soerjanto, Selasa (8/7/2025).

Dikatakan Soerjanto, usai membangunkan nahkoda, Mualim 1 segera memerintahkan para penumpang untuk segera memakai life jacket. Sedangkan kemudi kapal kembali diambil alih oleh nahkoda asli, dimana sesuai daftar manifes, diketahui sang nahkoda bernama Agus Slamet.

Meski kapal, lanjut Soerjanto, sempat dikendalikan oleh Mualim 1, seluruh pertanggungjawaban tetap dilimpahkan kepada sang nahkoda yang hingga saat ini belum ditemukan.

"Pertanggungjawaban tetap ke nahkoda," jelasnya.

Sementara itu, hingga saat ini, KNKT terus melakukan investigasi lapangan untuk mengumpulkan data faktual termasuk interview kru kapal yang selamat, beberapa penumpang, hingga data BMKG. 

KNKT juga telah berdiskusi dengan operator kapal hingga ASDP terkait proses pemuatan sebelum kecelakaan termasuk penataan kendaraan di atas kapal.

Selain itu, KNKT juga mengumpulkan data docking KMP Tunu Pratama Jaya pada bulan Oktober, menelusuri temuan selama docking, serta catatan operasional dari docking hingga kecelakaan. 

"Tinggal nanti data dikumpulkan di BKI pusat. Nanti semua kita analisa di Jakarta," ujarnya.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, KMP Tunu Pratama Jaya dikabarkan tenggelam pada Rabu 2 Juli 2025 sekitar pukul 23.20 WIB di perairan Selat Bali.

Sesuai data manifest yang telah dirilis, total kapal tersebut mengangkut 65 orang yang terdiri 53 penumpang dan 12 kru kapal. Sementara jumlah kendaraan yang diangkut sebanyak 22 unit. (*) 

Pewarta : Syamsul Arifin
Editor : Imadudin Muhammad
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.