TIMES JATIM, BANYUWANGI – Tak hanya pesona alamnya, Banyuwangi juga dikenal dengan kota yang menyuguhkan atraksi budaya dalam menarik wisatawan dengan beragam festival.

Nah saat ini Bumi Blambangan akan menggelar Gandrung Sewu. Event yang menyajikan seribu penari dengan membawakan tarian Gandrung sebagai identitas budaya Banyuwangi, di Pantai Marina Boom yang dimulai sejak 24 Oktober dan puncak tari kolosal dilaksanakan pada 26 Oktober 2024.

Bagi yang ingin melihat kemegahan Gandrung Sewu dengan menggunakan Kereta Api, ada tips untuk kalian. yuk simak baik-baik.

Pertama ketahui kereta menuju Banyuwangi. Ada sebanyak 7 kereta api baik jarak jauh maupun kereta api lokal yang menuju Kota Gandrung yaitu KA Mutiara Timur, KA Blambangan Ekspres, KA Tawangalun, KA Wijayakusuma, KA Sritanjung, KA Probowangi dan KA Pandanwangi.

Kemudian yang kedua, cari stasiun terdekat dari lokasi Gandrung Sewu. Adapun Stasiun terdekat dari Pantai Marina Boom tempat terselenggaranya event tersebut adalah di Stasiun Banyuwangi Kota.

“Stasiun Banyuwangi Kota berjarak kurang lebih 7 kilometer dari Pantai Boom. Bagi masyarakat yang akan menyaksikan Gandrung Sewu dapat turun di stasiun tersebut dan melanjutkan ke lokasi dengan transportasi umum maupun transportasi online yang tersedia,” kata Manager Hukum dan Humas KAI Daop 9 Jember Cahyo Widiantoro, Kamis (24/10/2024).

Selain dekat dengan Pantai Marina Boom yang merupakan lokasi Gandrung Sewu, Stasiun Banyuwangi Kota juga dekat dengan lokasi wisata lainnya. Diantaranya Air Terjun Jagir, Museum Blambangan hingga Taman Wisata Alam (TWA) Kawah Ijen yang terkenal dengan blue fire.

Yang terpenting, pastikan untuk cek jadwal dan harga tiket kereta api dari dan menuju Stasiun Banyuwangi Kota. Kalian dapat mengakses melalui aplikasi Access by KAI, website kai.id atau melalui channel pemesanan tiket yang telah bekerjasama dengan KAI.

“KAI Daop 9 Jember mengajak masyarakat yang akan menyaksikan Gandrung Sewu menggunakan transportasi umum. Sselain dapat mengurangi terjadinya kemacetan, juga dapat mengurangi polusi udara yang disebabkan oleh asap kendaraan bermotor,” tutur Cahyo Widiantoro. 

Sebagai informasi, adapun rangkaian Pagelaran Gandrung Sewu yang pada tahun ini mengambil tema “Payung Agung”. Dimulai pada 24 Oktober 2024 acara diawali dengan acara Padang Ulanan atau kegiatan Apresiasi Tari dan Musik Tradisi, pukul 14.00 WIB. Kemudian 25 Oktober 2024 ada Prosesi Meras Gandrung pukul 16.00 WIB, dan Pagelaran Wayang Gagrak Banyuwangi pukul 19.00 WIB. Puncak acara diselenggarakan pada 26 Oktober 2024 yakni Pagelaran Kolosal Gandrung Sewu pukul 13.00 WIB di Pantai Marina Boom. (*)