TIMES JATIM, SUMEDANG – Kondisi pandemi Covid-19 dijadikan momen untuk berbenah diri bagi sebagian besar pelaku usaha di sektor Pariwisata mulai dari perawatan tempat hingga membangun wahana baru seperti halnya objek wisata Kampung Karuhun,Sumedang.

Objek wisata ini sekarang telah dilengkapi dengan sebuah wahana baru yang dinilai dapat memanjakan bahkan menarik perhatian para pengunjung. 

Wahana wisata baru ini bernama 'Kurung Jiwa' yakni, sebuah tempat untuk makan bersama pasangan atau keluarga berada di tengah-tengah kolam yang dihiasi dengan ornamen campuran modern dan klasik.

"Bahkan, wahana Kurung Jiwa ini sangat bagus untuk berswafoto," ujar owner Kampung Karuhun, H Nana Mulyana kepada wartawan di Area Objek Wisata Kampung Karuhun, Citengah, Sumedang Selatan, Jawa Barat pada Sabtu (29/1/2022). 

Menurut Nana, meski pengunjung wisata tergolong masih belum optimal di tengah pandemi ini. namun Kampung Karuhun terus konsisten berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada para wisatawan supaya lebih betah dan tidak bosan saat menikmati wahana wisata di sini. 

"Kampung Karuhun yang berada 10 KM dari pusat Kota Sumedang ini setiap tahunnya mesti ada wahana yang baru dengan konsep berbeda. Bagi kami sebuah wahana baru sudah menjadi program rutin yang berkelanjutan," terangnya. 

Ia melanjutkan, keberadaan wahana Kurung Jiwa diharapkan mampu menyedot pengunjung dari dalam maupun luar Sumedang. "Inilah khasnya Kampung Karuhun yang sangat asri, alami dengan keindahan aliran sungai Cihonje yang dapat memberikan warna tersendiri bagi sebuah destinasi wisata," katanya. 

Dikatakan, piknik atau berwisata sangatlah penting dalam kehidupan karena dinilai dapat menjaga imunitas dan tetap sehat. 

Ia melanjutkan, tak perlu khawatir jika perut anda keroncongan saat berada di Kampung Karuhun, sebab berbagai menu makanan pilihan khas Sunda dan lainnya yang sangat lezat dengan harga cukup terjangkau telah siap menjadi penawar rasa lapar para pengunjungnya. 

"Bagi anda penggemar kopi jangan khawatir, minuman panas ataupun dingin tersedia di sini," ucapnya. 

Meski sudah 2 tahun tutup akibat pandemi, sambung Nana, harga tiket masuk tidak berubah yakni, untuk dewasa Rp 25 ribu dan anak-anak hanya Rp 15 ribu. 

"Mudah-mudahan sektor Pariwisata terus menggeliat di Sumedang. Terlebih, pasca dibukanya seksi 1 Tol Cisumdawu belum lama ini diharapkan mampu menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan dari Bandung, Jabodetabek atau daerah lainnya untuk berwisata ke Sumedang," pungkas sang owner Kampung Karuhun. (*)