https://jatim.times.co.id/
Pendidikan

Optimalisasi Aset Pertanian, Polbangtan Malang dan KPKNL Malang Perkuat Sinergi Lintas Sektor

Jumat, 12 September 2025 - 15:46
Optimalisasi Aset Pertanian, Polbangtan Malang dan KPKNL Malang Perkuat Sinergi Lintas Sektor Polbangtan Malang dan KPKNL Malang memperkuat sinergi lintas sektor. (FOTO: Polbangtan Malang for TIMES Indonesia)

TIMES JATIM, MALANG – Upaya memperkuat ketahanan pangan nasional kembali mendapat dukungan nyata. Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Malang bersama Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Malang menandatangani perjanjian pemanfaatan Barang Milik Negara (BMN) berupa lahan yang akan dikelola untuk pengembangan kebun anggur.

Penandatanganan yang digelar di Kampus II Polbangtan Malang, Kamis (11/09/2025) ini dihadiri oleh berbagai pihak strategis, mulai dari Kepala KPKNL Malang Kurniawan Catur Andrianto, perwakilan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Malang Endang Tri Rahayu, Area Head Bank Mandiri Malang Sigit, hingga komunitas mitra pemanfaat lahan, Duta Pengangguran.

Langkah ini sejalan dengan arahan Menteri Pertanian (Mentan) Republik Indonesia, Andi Amran Sulaiman, yang menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam mencapai swasembada pangan.

“Tidak boleh ada ego sektoral. Kita harus bergerak dalam satu komando. Swasembada pangan hanya bisa terwujud dengan sinergi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat,” tegasnya.

Senada, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Ida Widhi Arsanti, juga menekankan bahwa ketahanan pangan tidak mungkin dicapai secara parsial.

Polbangtan-Malang-dan-KPKNL-Malang-2.jpg

“Diperlukan kerja sama erat antara petani, penyuluh, pemerintah daerah, dan sektor swasta agar peningkatan produksi pangan bisa benar-benar berkelanjutan,” jelasnya.

Direktur Polbangtan Malang, Setya Budhi Udrayana, menyampaikan apresiasi atas dukungan berbagai pihak yang terlibat.

“Polbangtan Malang berkomitmen untuk mengoptimalkan aset Kementerian Pertanian agar memberi manfaat luas. Tidak hanya untuk pendidikan vokasi pertanian, tetapi juga untuk kesejahteraan masyarakat. Budidaya anggur ini adalah salah satu contoh konkret pemanfaatan aset negara yang produktif,” katanya.

Kepala KPKNL Malang, Kurniawan Catur Andrianto, menambahkan bahwa kerja sama ini tidak hanya mendorong nilai ekonomis, tetapi juga nilai edukatif.

“Kami ingin pemanfaatan lahan ini menjadi sarana belajar bagi UMKM, masyarakat, hingga pondok pesantren. Harapannya, Kota Malang ke depan bisa dikenal bukan hanya dengan apel, tetapi juga sebagai daerah penghasil anggur,” ujarnya.

Polbangtan-Malang-dan-KPKNL-Malang-34.jpg

Sementara itu, Reni, perwakilan Duta Pengangguran selaku mitra penyewa lahan, mengungkapkan harapan besar dari kerja sama ini.

“Kesempatan ini menjadi peluang emas bagi kami untuk membuktikan bahwa lahan tidur bisa disulap menjadi kebun produktif. Budidaya anggur tidak hanya memberi nilai ekonomi, tetapi juga membuka lapangan kerja baru, terutama bagi anak muda di sekitar kami. Kami ingin menunjukkan bahwa pertanian itu bisa modern, menjanjikan, dan punya masa depan,” ungkapnya.

Dengan terjalinnya kolaborasi ini, Polbangtan Malang semakin menegaskan posisinya sebagai kampus vokasi pertanian yang tidak hanya fokus pada pengembangan SDM unggul, tetapi juga aktif mendukung pembangunan pertanian modern dan berkelanjutan.

Kerja sama strategis ini diharapkan menjadi pintu masuk bagi sinergi yang lebih luas antara dunia pendidikan, pemerintah, lembaga keuangan, dan pelaku usaha. Lebih jauh lagi, langkah ini dapat menjadi tonggak penting dalam memperkuat fondasi ketahanan pangan nasional menuju swasembada yang berkelanjutan dan berdaya saing. (*)

Pewarta : Rochmat Shobirin
Editor : Ferry Agusta Satrio
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.