TIMES JATIM, BATU – Fardan, siswa Sekolah Penggerak TK Dahlia 01 Kota Batu atau 'Sekolah Ndeso Milenial' menepuk-nepuk kedua tangannya yang kotor setelah menanam bibit pohon Alpukat di Alas Cendono Desa Gunungsari, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, Rabu (1/12/2021).

"Tanam pohon, biar tinggi pohonnya," ujarnya sembari menepuk tanah yang baru saja ditanaminya dengan buah Alpukat. Sambil berlalu dari tempatnya menanam, bocah ini melantunkan doa Kyai Hasyim Asyari saat pagebluk.

Saat itu Fardan terlihat riang gembira, begitu juga ibunya. Fardan adalah satu dari 40 siswa Sekolah Penggerak TK Dahlia 01 Kota Batu 'Sekolah Ndeso Milenial' yang melakukan penghijauan pagi ini.

Bersama orang tua dan gurunya, para siswa ini menuju ke Alas Cendono yang berjarak kurang lebih 4 kilometer dari sekolah.

"Jalan kakinya hanya 100 meter, karena bisa membawa motor sampai titik kumpul terdekat dengan hutan," ujar Kepala Sekolah Penggerak TK Dahlia 01 Kota Batu 'Sekolah Ndeso Milenial', Mayunita Nurlaila SPd AUD.

Menurutnya, pihaknya mengambil hikmah dari kejadian banjir bandang yang terjadi di Desa Bulukerto, Kota Batu beberapa waktu lalu. "Kegiatan ini bertujuan menanamkan cinta kepada bumi sejak dini, jadi satu pohon yang akan mereka tanam hari ini bisa berdampak pada keberlangsungan hidup di masa depan," ujar Mayunita.

Ia berharap kegiatan ini berimbas pada para siswanya sehingga mereka lebih menghargai dan mencintai lingkungan.

Selain itu saat ini ada kegiatan pembelajaran terkait tema Aku Cinta Bumi dan tanaman, sehingga dilaksanakan kegiatan tanam pohon. Masing-masing anak menanam satu pohon satu nama. "Ketika lingkungan dirawat dan dijaga agar berimbas pada kehidupan di masa mendatang," ujarnya.

Kegiatan ini diikuti oleh 40 personil anak-anak dan 40 orang tua dan enam guru 'Sekolah Ndeso Milenial' Kota Batu. Mereka menanam buah Klengkeng, Mangga, Alpukat, Cerme, Coklat, Jambu dan beberapa pohon buah lainnya yang bisa dipetik manfaatnya.. (*)