TIMES JATIM, MADIUN – Mahasiswa PGSD Unipma Madiun yang mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN), ikut mengembangkan tari untuk memajukan potensi desa. KKN Unipma 2021 ini dilaksanakan di Desa Candimulyo, Kecamatan Dolopo, Kabupaten Madiun, selama 40 hari.
Dalam kurun waktu tersebut, 8 mahasiswa KKN PGSD Unipma ikut mengembangkan potensi di Desa Candimulyo, salah satunya, tari. Gerak tari ini dibuat oleh Sesaria Prima Yudhaningtyas M,Pd., dosen PGSD dan pembina tari di Unipma. Selanjutnya pengenalan karya lagu berjudul Desa Candimulyo Madiun hasil karya dosen pendamping lapangan, Hartini, S.Sn, M.Pd. Antusiasme warga terlihat dengan adanya kreasi Tari Batik Candimulyo dan pengenalan karya lagu pengiring tari tersebut.
Terciptanya lagu ini , berawal dari pengamatan di desa. "Mengamati potensi yang ada di Desa kemudian saya tulis dan jadilah lagu. Ciri khas di desa tersebut adanya Peken Lawas Candimulyo dan Batik Candi di Candimulyo,” katanya.
“Masyarakat di Desa Candimulyo antusias dengan kegiatan yang diadakan mahasiswa KKN. Masyarakat dengan berbagai latar belakang menginspirasi mahasiswa untuk menciptakan tari yang khas daerah ini. Kerukunan yang terjaga selama bertahun-tahun dan dilaksanakan secara turun-temurun sangat menginspirasai. Tak lupa dukungan dari warga juga sangat mengapresiasi KKN PGSD Unipma Candimulyo ini,” paparnya.
“Semoga Desa Candimulyo semakin maju dengan adanya persembahan Tari Batik Candimulyo. Tari ini persembahan dari mahasiswa PGSD Unipma yang berusaha untuk berkreasi dengan potensi daerah. Harapannya siswa-siswa di sanggar mampu meneruskan persembahan mahasiswa Unipma Madiun yang KKN Candimulyo 2021 untuk menjadi lebih berkembang lagi nantinya,” ujarnya. (*)
Pewarta | : Aditya Candra |
Editor | : Bambang H Irwanto |