TIMES JATIM, PACITAN – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas RI) kembali memperkuat komitmennya dalam dunia pendidikan melalui peluncuran Program Beasiswa Cendekia Dalam Negeri dan Ma'had Aly untuk tahun 2024. 

Acara yang berlangsung pada Selasa (23/7/2024), pukul 10.00 WIB, di Auditorium H.M. Rasjidi Kementerian Agama RI, ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting dari sektor pendidikan dan keagamaan.

Turut hadir dalam acara tersebut Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas, yang dalam sambutannya menegaskan bahwa program beasiswa ini adalah upaya nyata untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. 

Ia menyampaikan apresiasi kepada Baznas atas kontribusi berkelanjutannya dalam membuka akses pendidikan bagi semua kalangan.

"Program ini adalah bentuk nyata dari sinergi antara lembaga pendidikan dan keagamaan dalam menciptakan akses pendidikan yang lebih luas," ujar Yaqut Cholil Qoumas. 

Pria yang akrab disapa Gus Men itu menekankan pentingnya peran semua pihak dalam meningkatkan kualitas pendidikan di tanah air. 

"Dengan adanya kolaborasi ini, kita berharap dapat menciptakan generasi muda yang tidak hanya cerdas tetapi juga berkarakter kuat," tambahnya.

Acara ini juga dihadiri oleh Ketua Baznas RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA, pimpinan Baznas RI,Saidah Sakwan, MA, serta Prof. Warsito, Deputi IV Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Modernisasi Beragama. 

Selain itu, dukungan penuh juga datang dari Staf Ahli Menteri Pendidikan Bidang Hubungan Kelembagaan dan Masyarakat, Prof. Dr. H. Muhammad Adlin Sila, M.A., Ph.D.

Peluncuran Program Beasiswa Cendekia BAZNAS bertujuan untuk memberikan kesempatan pendidikan yang lebih baik kepada mahasiswa-mahasiswi berprestasi yang mengalami kendala finansial. 

Harapannya, program ini mampu mencetak generasi muda yang tidak hanya unggul secara akademis tetapi juga memiliki karakter kuat dan berkomitmen terhadap pengembangan masyarakat.

Sementara itu, Ma'had Aly Al-Tarmasi Pacitan yang diwakili oleh Kepala Biro Administrasi Akademik dan Kerjasama (BAAK), Zanuar Mubin, menegaskan komitmennya untuk terus bersinergi dengan BAZNAS dalam mencetak kader-kader berprestasi yang siap berkontribusi bagi bangsa dan negara.

"Kerja sama ini bukan hanya soal memberikan beasiswa, tetapi juga tentang bagaimana mencetak kader-kader berprestasi yang siap memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat," kata Zanuar Mubin.

Program ini diharapkan mampu menjadi inspirasi bagi lembaga-lembaga lain untuk turut serta mendukung kemajuan pendidikan di Indonesia. 

Peluncuran ini merupakan bagian dari upaya Baznas untuk terus mendorong kolaborasi antara berbagai institusi dalam menciptakan akses pendidikan yang merata dan berkualitas. 

Program Beasiswa Cendekia Baznas tidak hanya memberikan bantuan finansial, tetapi juga berbagai program pendukung lainnya seperti pelatihan dan pendampingan, yang bertujuan untuk mengembangkan potensi dan kapasitas para penerima beasiswa.

Selain itu, Ketua Baznas RI, K.H. Noor Achmad, MA juga mengungkapkan harapannya bahwa program ini dapat menjadi pemicu semangat bagi para mahasiswa untuk terus berprestasi dan memberikan kontribusi terbaik bagi bangsa.

"Semoga program ini dapat menjadi motivasi bagi para mahasiswa untuk terus berprestasi dan memberikan yang terbaik bagi masyarakat dan negara," ucapnya.

Komitmen Baznas RI dalam mendukung pendidikan berkualitas di Indonesia tersebut diharapkan membawa dampak positif yang luas dan berkelanjutan bagi perkembangan pendidikan di tanah air. (*)