TIMES JATIM, BATU – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Provinsi Jawa Timur berhasil menyelenggarakan Awarding Festival Film Pendek Potensi Desa (FESTA) Jatim 2025 di Hotel Selecta, Kota Batu, Rabu (26/11/2025).

Acara puncak kompetisi ini mengangkat tema "Kreasi Desa, Karya Lokal, Rasa Global" dan menjadi wadah apresiasi bagi karya kreatif masyarakat desa dalam mempromosikan potensi lokal melalui media film.

Daftar Lengkap Pemenang FESTA Jatim 2025

Kategori Karya Film Pendek Potensi Desa:

• Film Terbaik: "KTT" - Sinema Batu Adem, Desa Sumberbrantas, Kota Batu

• Ide & Cerita Terbaik: "Rasa Dari Bapak" - Desa Pagerngumbuk, Kabupaten Sidoarjo

• Film Sinematik Terbaik: "Sedekah Wayang Suket" - Tri Furry Saraswati (Sinausinema), Wage-Taman, Kabupaten Sidoarjo

Kategori Video Kreatif Usaha Ekonomi Perdesaan:

• Best of The Best: "Mendhayoh Pungpungan" - Desa Pungpungan, Kabupaten Bojonegoro

• Ide & Konsep Terbaik: "Surat Untuk Dunia" - Desa Arjowilangun, Kabupaten Malang

• Kreativitas & Inovasi Terbaik: "Beautiful Sumberbulu" - Desa Sumberbulu, Kabupaten Banyuwangi

• Komersil Terbaik: "Tosari Pintu Menuju Surga di Jawa Timur" - Desa Tosari, Kabupaten Pasuruan

• Pilihan Pemirsa: "The Living Harmony of Bamboo and Spring" - Desa Belik, Kabupaten Mojokerto

Membangun Identitas dan Promosi Desa

Kepala DPMD Provinsi Jawa Timur Budi Sarwoto dalam sambutannya menegaskan bahwa FESTA 2025 tidak hanya sekadar ajang kompetisi teksin pembuatan film, tetapi juga menjadi sarana strategis untuk memperkuat identitas desa dan membuka peluang promosi yang lebih luas bagi potensi ekonomi dan budaya lokal.

Sambutan dan Arahan Kepala Dinas PMD Prov Jatim, Ir Budi Sarwoto MM

"Karya-karya pemenang tahun ini menggambarkan kualitas sinematik yang semakin berkembang di tingkat desa. Selain menjadi sarana edukasi, film-film tersebut diharapkan dapat menjadi materi promosi yang efektif bagi desa," jelasnya.

Kolaborasi Multisektor dan Masa Depan

Penyelenggaraan FESTA 2025 melibatkan berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, menunjukkan komitmen kolektif pemerintah daerah dalam memperkuat kolaborasi untuk mendorong daya saing desa. Keberlanjutan festival ini diharapkan mampu menciptakan ekosistem yang mendukung lahirnya lebih banyak karya sinematik berkualitas yang berorientasi pada pengembangan potensi lokal Jawa Timur.

Dengan diumumkannya seluruh pemenang, FESTA Jatim 2025 resmi menutup rangkaian kompetisi yang telah berjalan sejak awal tahun, sekaligus membuka jalan bagi terciptanya jejaring kreatif antardesa yang lebih kuat di masa mendatang.(*)